Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Bangkok
Tiga penyelam asal Australia yang berperan penting dalam operasi penyelamatan 12 remaja dan pelatihnya dari gua Thailand diberi kekebalan diplomatik sebelum operasi dimulai. Kenapa?
Seperti dilansir Reuters, Senin (16/7), ada puluhan penyelam asing dari berbagai negara yang ikut terlibat dalam operasi penyelamat berbahaya di gua Tham Luang, Chiang Rai, Thailand itu. Namun kekebalan diplomatik hanya diberikan kepada tiga penyelam asal Australia.
Menteri Luar Negeri Thailand, Don Pramudwinai, menyatakan kekebalan diplomatik hanya diberikan kepada dokter Richard Harris dan dua asisten medisnya.
"Dokter Richard Harris melakukan yang terbaik dalam misi medis yang menjadi tanggung jawabnya, tapi jika ada sesuatu yang salah dia butuh perlindungan," tutur Don Pramudwinai kepada Reuters. "Kami memberikan ini (kekebalan diplomatik) hanya kepada Dr Richard Harris dan dua asisten medisnya. Hanya kepada tim medis Australia," imbuhnya.
"Kami tahu ada risiko dalam misi ini...jadi ada kesepahaman yang dicapai antara pemerintah Thailand dan pemerintah Australia," sebut Don Pramudwinai. "Pemerintah Thailand ingin berterima kasih pada Dr Harris," ujarnya.
Dilaporkan televisi nasional Australia, ABC, selain Dr Harris yang spesialis anestesi asal Adelaide, dokter Craig Challen yang merupakan pensiunan dokter hewan asal Perth, juga termasuk dalam tim medis Australia yang mendapat kekebalan hukum dari Thailand.
Keduanya sama-sama merupakan dokter yang juga penyelam spesialis gua. Harris dan Challen bekerja secara intens dalam memeriksa dan menentukan urutan remaja-remaja yang dievakuasi keluar gua.
Dalam wawancara dengan program Four Corners pada televisi ABC, Challen mengonfirmasi bahwa 12 remaja dan pelatihnya itu dibius total saat dievakuasi keluar gua. Disebutkan Challen bahwa risikonya tetap besar untuk menyelam keluar gua yang dipenuhi air sambil membawa remaja yang tak sadarkan diri.
Sementara itu, ABC yang mengutip sumber resmi Thailand, menyebut kekebalan diplomatik diberikan untuk melindungi mereka dari kemungkinan diadili jika terjadi kesalahan dan operasi penyelamatan berujung gagal. Departemen Luar Negeri dan Perdagangan Australia menolak mengomentari hal ini. Mereka menyatakan pertanyaan sebaiknya ditujukan kepada otoritas Thailand. (dtc)