Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Jakarta - Uji coba perluasan kawasan ganjil-genap sudah berlangsung selama dua pekan dan terus dievaluasi. Perluasan kawasan ganjil-genap diklaim mampu meningkatkan kinerja lalu lintas di jalanan Jakarta.
"Dishub yang bilang terjadi peningkatan kecepatan," kata Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Yusuf di Mapolda Metro, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Selasa (17/7/2018).
Menurut Yusuf, uji coba perluasan ganjil-genap juga memengaruhi jumlah penumpang Transjakarta. Menurutnya, ganjil-genap cukup efektif mengalihkan pengguna kendaraan pribadi ke transportasi massal seperti Transjakarta.
"Kemudian info dari angkutan transportasi massal khususnya Transjakarta juga terjadi peningkatan volume penumpang di Transjakarta," ujarnya.
Sementara Kadishub DKI Jakarta Andri Yansyah mengatakan kecepatan rata-rata sebelum diberlakukan perluasan ganjil-genap sekitar 20,63 km/jam. Kecepatan kendaraan semakin meningkat saat perluasan ganjil-genap diberlakukan di minggu pertama.
"Yang penting lalu lintas setelah kita melakukan uji coba gage (ganjil-genap), yang pertama terjadi kecepatan meningkat, waktu tempuh juga sudah menurun, yang tadinya kecepatan 20,63 km/jam, sekarang 25,64 km/jam di minggu pertama, minggu kedua 23,14 km/jam," kata Andri.
Andri menyebut ada penurunan kecepatan kendaraan di minggu kedua uji coba perluasan ganjil-genap. Menurut dia, masyarakat masih ada yang melintas karena belum dilakukan penindakan.
"Memang agak sedikit menurun lagi, waktu itu pertama kali launching jadi pada takut. Sekarang uji coba nih, belum ditindak. Masuk lagi. Tetapi secara keseluruhan ada peningkatan 12,14 %," ujarnya.
Andri juga mengatakan waktu tempuh kendaraan jauh menurun dibandingkan sebelum ganjil-genap. Pada minggu pertama, kendaraan bisa menghabiskan waktu tempuh 13,25 menit ketimbang sebelum ganjil-genap.
Pada minggu kedua, waktu tempuh mengalami peningkatan dari minggu pertama yaitu 13,68 menit. Total presentase waktu tempuh secara keseluruhan mengalami penurunan sebesar 12,11 persen.dtc