Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan. Berbicara pada acara seminar yang diselenggarakan dalam rangka Hari Bhakti Adhyaksa ke-58 di Aula Elaeis Guinensis PT Perkebunan Nusantara (PTPN) 3, Rabu (18/7/2018), Asisten Intelijen Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara Leo Simanjuntak menyatakan pemerintah belum optimal memanfaatkan Tim Pengawalan dan Pengamanan Pemerintahan dan Pembangunan Daerah (TP4D). Begitu pula BUMN dan BUMD.
Dalam makalahnya yang berjudul “Strategi Pencegahan Korupsi Melalui TP4” Leo yang juga Ketua TP4D Kejatisu menyebutkan bahwa baik di pusat maupun di daerah TP4 berperan mengawal uang rakyat agar tidak disalahgunakan sebagaimana masih terus terjadi hingga saat ini.
"Terbukti di lapangan hambatan dan kendala yang dihadapi TP4D adalah belum terbukanya SKPD, PPK, konsultan perencana, kontraktor pelaksana, konsultan pengawas terhadap berbagai permasalahan yang timbul," ujar Leo.
Paparnya, untuk mengantisipasi terjadinya penyimpangan, TP4 merupakan bentuk kehadiran negara dalam pembangunan. Dimaksudkan untuk mewujudkan nawacita serta sebagai pengawal uang rakyat. TP4 merupakan bentuk kebijakan penegakan hukum yang lebih bersifat preventif daripada represif.
Dalam tugasnya melakukan pengawalan dan pengamanan, TP4D melakukan koordinasi dan optimalisasi dengan Aparat Pengawas Internal Pemerintah (APIP). APIP sangat diperlukan bersama TP4D melakukan fungsi pengawasan terhadap proyek pembangunan serta komitmen dan konsistensi bersama membangun Sumut.
"Tujuannya agar di Sumut terwujud pembangunan dengan zero KKN,” tegas Leo.
Pada 2017, TP4D Kejati Sumut dan Kejari se-Sumatera Utara menerima 302 permohonan pengawalan pada 736 kegiatan. Sedangkan pada 2018 sudah tercatat 40 permohonan dengan 154 kegiatan dengan nilai total anggaran mencapai triliunan rupiah.
“TP4D Kejatisu pada pelaksanaan tugasnya di lapangan bertujuan menjaga dan menegakkan kewibawaan pemerintah dan negara serta melindungi kepentingan masyarakat. Selain itu menciptakan kondisi yang mendukung dan mengamankan pembangunan,” ujar Leo.