Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Samosir. Dari 12 even kalender pariwisata Kabupaten Samosir tahun anggaran 2018, 4 di antaranya sudah terlaksana. Dan even ke-6 Horja Bius yang dijadwalkan tanggal 6-7 Juli, di Tomok Parsaoran, ditunda hingga September.
Dinas pariwisata Samosir melalui Kepala Bidang Pengendalian Usaha Pariwisata, Robintang Naibaho, kepada medanbisnisdaily.com, Kamis (19/7), menjelaskan, Horja Bius ditunda akibat peristiwa KM Sinar Bangun di Danau Toba, Senin (18/6/2018).
"Masih ditunda. Kemungkinan akan dilaksanakan bulan September atau Oktober. Penundaan, mengingat peristiwa KM Sinar Bangun masih terlalu dekat," jelas Robintang.
Namun demikian, lanjutnya, even berikutnya yang terjadwal pada tanggal 25 Agustus di Tuk-tuk Siadong, yakni festival Samosir Music International, tetap dilangsungkan.
"Kalau event Music International, tetap dilangsungkan, dan tidak mungkin ditunda, karena semua tamu dari luar negeri sudah booking tiket," ucap Robintang.
Dijelaskan, untuk even Samosir Music International, masih menghadirkan group Herman Delago dan beberapa artis dari Jakarta.
Tidak hanya even Horja Bius yang tertunda, Samosir Eco Tourism Sport yang juga sempat terjadwal tanggal 7 Juli di Pangururan, juga tertunda.
Adapun 4 dari 12 even kalender pariwisata Samosir yang sudah terlaksana, yaitu Festival Pasir Putih, Festival Gondang Naposo, Samosir Art dan Culture Festival, serta Sigale-gale Carnival.