Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Samosir. Memasuki tahun ke-2 pembangunan jalan nasional lingkar Samosir, Pemkab Samosir meminta dukungan seluruh elemen masyarakat Samosir untuk menyampaikan informasi positif kepada pemilik lahan yang terkena pembangunan jalan.
Demikian disampaikan Bupati Samosir Rapidin Simbolon kepada medanbisnisdaily.com, melalui pesan aplikasi WhatsApp, Rabu (25/7/2018).
"Horass untuk kita semua orang Samosir. Sekarang ini sedang berlangsung pengukuran pembebasan lahan dari simpang empat Gereja Bolon Pangururan - Jembatan Binanga Aron- Simpang Perkantoran Parbaba, mohon dukungan Masyarakat untuk mewujudkan Kabupaten Samosir sebagai kabupaten pariwisata internasional," ujar Rapidin.
"Mari kita tanggapi atau respon perhatian pemerintah pusat, Kita gunakan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya, untuk mempercepat pembangunan infrastruktur yang bersumber dari dana APBN," kata Rapidin lagi.
Pembangunan jalan nasional ini adalah sebagai bentuk dukungan Presiden RI Joko Widodo untuk percepatan pembangunan di kawasan Danau Toba sebagai Monaco of Asia.
Pembangunan jalan lingkar nasional di Samosir sudah dikerjakan PT Pembangunan Perumahan KSO Casena senilai Rp 367 miliar dan PT Guna Karya Rp147 Miliar secara multy years (2017-2019) dari APBN.