Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Jakarta. Warga Sembalun di kaki Gunung Rinjani tertimpa reruntuhan rumah karena mengira kondisi sudah aman usai gempa sepekan lalu. Ternyata gempa 7 SR mengguncang pada petang tadi.
"Kondisi di Sembalun (Lombok Timur) saat gempa pertama 7 SR tadi, warga panik semua, pada berhamburan ke luar rumah," kata Direktur Eksekutif Forum Zakat (FOZ), Agus Budiyanto, kepada detikcom, Minggu (5/8/2018).
Agus tengah berada di Sembalun untuk menyalurkan bantuan. Dia melihat kepanikan warga saat gempa mengguncang. Beberapa warga tertimpa bangunan rumahnya sendiri.
"Karena sejak awal hari tadi warga merasa situasi sudah kondusif, maka warga banyak yang masuk ke rumah masing-masing, sehingga saat gempa terjadi mereka terkena reruntuhan," kata Agus.
Para petugas dari berbagai unsur yang masih bertahan di Sembalun sejak pascagempa 29 Juli pekan lalu kemudian bergegas mengevakuasi warga. Beruntung tak ada korban jiwa di kawasan Kecamatan Sembalun, Lombok Timur.
"Sudah kami evakuasi, ada 30 orang di Lombok Timur, kondisi mereka luka ringan. Tak ada yang meninggal dunia," kata dia. (dtc)