Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Jakarta. Belum lama ini, Apple mengumumkan bahwa nilainya kini sudah mencapai USD 1 triliun. Walau milestone berikutnya tampak masih sangat jauh untuk digapai. seorang analis memperkirakan sebuah cara yang mungkin saja diterapkan perusahaan pimpinan Tim Cook itu agar bisa bernilai USD 2 triliun di masa depan.
Ming-Chi Kuo, analis dari TF International Securities, memprediksi bahwa perusahaan asal Cupertino, California, Amerika Serikat tersebut dapat merilis Apple Car pada kisaran 2023 hingga 2025 mendatang. Mobil otonom tersebut disebutnya akan menjadi produk andalan Apple berikutnya.
"Mobil ini akan menjadi produk unggulan berikutnya dari Apple dan akan merevolusi industri otomotif seperti yang dilakukan iPhone di pasar smartphone pada 2017," ujarnya, sebagaimana dikutip dari Cnet, Kamis (16/8).
Prediksinya ini didasarkan pada pemintaan yang besar akan sebuah perubahan di sektor otomotif setelah mendapat banyak sentuhan teknologi dari waktu ke waktu. Bidang augmented reality yang digarap Apple dianggap Kuo jadi salah satu modal untuk bergerak ke arah sana.
"Nantinya, mobil ini juga bisa memberikan integrasi yang lebih baik antara hardware, software, dan layanan dibanding kompetitornya di industri elektronik maupun otomotif, serta mampu tumbuh secara signifikan di pasar mobil," tuturnya.
Sebelumnya, Doug Field, Senior Vice President of Engineering Tesla, hijrah ke Appe untuk bekerja sama dengan Bob Mansfield, pemimpin Project Titan. Itu adalah program pembuatan mobil otonom milik Apple.
Kembalinya Field yang sempat bekerja untuk Apple seakan memperkuat indikasi perusahaan besutan Steve Jobs dan Steve Wozniak itu dalam menggeber Project Titan. Pada Juni lalu, mereka juga sudah menggaet Jaime Waydo, Senior Engineer dari Waymo, anak perusahaan Google selaku pengembang teknologi mobil otonom. (dtn)