Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Jakarta. Aksi heroik Yohanes Ande Kala (13), bocah asal Desa Silawan, Nusa Tenggara Timur (NTT), membuat semua orang berdecak kagum. Aksi heroiknya pun mendapat ganjaran berupa hadiah dari Presiden Joko Widodo.
Aksi heroik Yohanes atau yang biasa dipanggil Joni itu viral di media sosial. Tiang bendera setinggi 23 meter itu dipanjatnya dengan berani. Tanpa alat bantu apa pun, tanpa alas kaki.
Momen itu terjadi saat upacara setingkat kabupaten. Peserta upacaranya TNI-Polri, aparat pemerintah kabupaten, perangkat desa, hingga masyarakat umum dan siswa-siswi. Joni memanjat tiang karena tali tiang bendera bermasalah dan Joni pun memanjat tiang untuk memperbaikinya.
Dirangkum detikcom, Senin (20/8/2018), apa yang dilakukan Joni ternyata membawa berkah baginya. Dia dipanggil ke Jakarta untuk bertemu dengan Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi.
Joni pun bisa bertemu penyanyi dangdut Via Vallen. Saat bertemu Via Vallen, Joni akrab membicarakan sepakbola. Keduanya ternyata fans berat Cristiano Ronaldo, yang kini bermain untuk Juventus.
Tidak hanya itu, Joni pun diundang ke Istana oleh Presiden Joko Widodo bersama anggota Paskibraka. Lagi-lagi Joni mendapat berkah.
Ya, Joni mendapatkan sepeda dari Jokowi. Selain itu, Jokowi memberi Joni sebuah rumah. Jokowi juga meminta kepada Menteri-Sekretaris Negara Pratikno memberikan bonus kepada Joni, yakni mengajak jalan-jalan ke wahana hiburan Dunia Fantasi (Dufan) dan Taman Mini Indonesia Indah (TMII)."Mumpung di Jakarta, diajak lihat Dunia Fantasi sama Taman Mini. Jangan dibawa yang sulit-sulit, kan masih dunia anak. Belum pernah kan ke Taman Mini dan Dunia Fantasi? Ya, itu nanti Pak Menseneg," kata Jokowi. (dtc)