Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Rujak kolam deli atau juga biasa disebut rujak deli menurut sejarahnya termasuk salah satu kuliner para bangsawan Deli. Rujak ini pernah menjadi legenda kuliner di Kota Medan, khususnya bagi pecinta rujak.
Letaknya yang strategis di persimpangan Jalan Mahkamah, Medan tepatnya di belakang Kolam Deli di antara Masjid Al Mashun dan Istana Maimun Medan ini, ikut memberi nilai positif.
Sayangnya, dari tahun ke tahun jumlah pembeli dirasa makin menurun. Seiring itu, jumlah pedagang dan kios turut berkurang.
"Dua puluh tahun lalu, ada belasan kios di sini. Pembelinya ramai semua. Kalau sekarang kayaknya gak sampai sepuluh kios," ujar Ema salah seorang pedagang kepada medanbisnisdaily.com, Rabu (22/8/2018). Ema mengaku sudah 30 tahunan berjualan rujak deli.
Ia mengaku penjualan rujak ini cenderung berkurang setiap tahunnya. Rata-rata 15 porsi sehari.
"Kalau 15-20 tahun lalu, kami sampai kewalahan menghadapi pembeli. Soalnya pembeli datang darimana-mana. Apalagi kalau ada acara di Masjid Raya, Hari Raya seperti ini misalnya, setengah hari sudah habis," jelasnya.
Diakuinya, salah satu ciri rujak kolam deli adalah citarasanya yang unik dari olahan bumbu yang khas. Yakni asam manis dan sedikit kelat. Rasa kelat berasal dari buah pisang batu yang masih muda yang turut dicampur ke dalam bumbu.
"Itu supaya perut tidak mulas. Seberapa banyak pun dimakan, perut enggak sakit," katanya.
Soal harga, Ema mengaku masih terbilang murah. Satu porsi dijual seharga Rp 18.000. Menurutnya satu porsi bisa buat makan 3 orang. Ia pun menjamin kualitas buah yang masih segar serta bumbu yang baru dibuat kalau ada pesanan.
Menambahkan informasi, keberadaan rujak kolam deli mencapai masa keemasan seiring dengan ramainya pengunjung datang ke Kolam Deli. Rujak kolam deli di masa itu menjadi jajanan wajib pengunjung yang berlibur Kolam Deli, Masjid Raya maupun Istana Maimun. Karenanya rujak ini juga kerap satu paket dengan wisata Kolam Deli.