Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Jakarta. Pemukulan diduga dilakukan oknum TNI terhadap warga di Kompleks Bulak Rantai, Kramat Jati, Jakarta Timur, viral di media sosial. Polisi menyebut kasus itu sudah dilaporkan ke Pom TNI.
"Sama-sama laki-laki itu. (Pemukulan) sekarang sudah dilaporkan ke Pom TNI. Saya hanya tahu informasi itu," kata Kapolsek Kramat Jati Kompol Nurdin AR saat dimintai konfirmasi, Kamis (23/8/2018).
Nurdin mengatakan pemukulan tersebut terjadi Selasa (21/8). Nurdin tak menjelaskan secara terperinci kasus pemukulan itu. Dia hanya membenarkan kejadian itu terjadi di Kompleks Bulak Rantai, Kramat Jati.
"Kejadian memang di Bulak Rantai. Karena itu tentara, jadi ya langsung ke Pom TNI," ucapnya.
Namun, menurut Nurdin, oknum TNI itu juga tidak tinggal diam. Oknum TNI tersebut melaporkan balik korban ke Polsek Kramat Jati.
"Iya (oknum TNI lapor ke Polsek Kramat Jati). Ini sedang kami lidik dulu. Kami akan mengundang terlapor (korban) untuk mengetahui bagaimana kejadiannya," tambahnya.
Informasi ini awalnya berasal dari beredarnya foto seorang pria yang terluka di bagian wajah dan kaki. Pria itu mengaku dipukul oknum TNI setelah ibu pria itu menyenggol kendaraan milik oknum TNI karena tidak menyalakan lampu sein ketika berbelok.
Sementara itu, Kapendam Jaya Kolonel (Inf) Kristomei Sianturi akan mengecek apakah pria yang disebut memukul warga itu benar oknum TNI, termasuk mengecek ke Pom TNI soal pelaporannya. Jika memang benar oknum TNI, akan ada tindakan yang diambil. "Saya belum monitor apakah itu TNI atau bukan. Tapi kita bisa pastikan, kalau benar itu (anggota) TNI dan terbukti bersalah, pasti kami tindak," kata Kristomei saat dimintai konfirmasi. (dtc)