Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Jakarta - PAN menyebut sejumlah kepala daerah di Sumatera Barat, salah satunya Bupati Pesisir Selatan sekaligus Ketua DPD PAN, Hendrajoni, mendeklarasikan dukungan kepada Jokowi-Ma'ruf Amin karena faktor ketakutan. PDIP menganggap pernyataan itu berlebihan.
"Mengatakan ada kader yang ketakutan sama saja dengan melecehkan integritas mereka," ujar Ketua DPD PDIP Sumatera Barat, Alex Indra Lukman, Rabu (19/9/2018).
Alex yakin pernyataan dukungan kepada Jokowi yang dideklarasikan Bupati Pessel bersama sembilan kepala daerah lainnya di Sumbar dilakukan dengan penuh ketulusan.
"Para kepala daerah merasakan betul bagaimana Pak Jokowi begitu tulus dan bekerja keras membangun daerah tanpa memiliki kepentingan politik apa pun," sebut Alex.
"Presiden ingin pembangunan merata dan dirasakan oleh semua daerah, tanpa keuntungan politik. Kinerja baik itulah yang pada akhirnya membuat para kepala daerah jatuh hati dan memantapkan pilihan untuk mendukung Presiden Jokowi dua periode. Mereka jujur dan rasional," tutur Alex.
Alex, yang juga Bendahara Tim Pemenangan Jokowi-Ma'ruf Sumbar, tak mau mencampuri urusan internal PAN terkait sikap kader yang berbeda dengan garis politik partai. Intinya, Alex mengapresiasi kepala daerah Sumbar yang dengan tegas menyatakan dukungan kepada Presiden Jokowi.
"Saya sangat menghargai kepala daerah yang bersikap jelas dan tegas, terlepas siapa pun pilihannya," kata dia.
Sebelumnya, anggota Dewan Kehormatan PAN Dradjad Wibowo mengatakan ada sejumlah kader yang juga kepala daerah menyampaikan ketakutannya sehingga memutuskan berbeda pandangan.
"Sebagian dari mereka, khususnya yang menjadi kepala daerah, sudah melaporkan 'ketakutan' mereka. Saya tidak usah merinci apa yang membuat mereka takut," ujar Dradjad. dtc