Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Surabaya - Meski baru dilantik hari ini, beberapa kepala daerah di Jawa Timur menyatakan siap untuk mendukung Jokowi dalam Pilpres 2019. Ada 31 nama kepala daerah baik yang masih menjabat hingga bupati atau wali kota terpilih, yang masuk dalam Koordinator Wilayah (Korwil) Tim Kampanye Daerah (TKD) Jokowi-Ma'ruf Amin di Jatim.
Salah satunya adalah Bupati Jombang yang baru, Mundjidah Wahab. Dia mengaku siap dalam memenangkan Jokowi-Ma'ruf di Jombang. Mundjidah mengaku akan menyesuaikan kampanye dengan jabatannya sebagai bupati, sepanjang hal ini tak melanggar aturan. Dia juga mengatakan akan mematuhi aturan yang ada.
"Kita sesuaikan saja, sepanjang saya sebagai ketua partai dan tidak akan melanggar aturan sebagai bupati," ujar Mundjidah usai dilantik di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Senin (24/9/2018).
Ditanya bagaimana caranya membagi waktu, Mundjidah mengatakan masih belum memikirkannya. Karena dia masih fokus untuk menjalankan pemerintahan di Jombang. "Ya nanti lah, kan masih belum. Ini masih belum apa-apa," ungkap Mundjidah.
Sementara itu, Bupati Pamekasan Badrut Tamam mengatakan dirinya memang belum mendapat informasi jika namanya masuk dalam Korwil TKD Jatim. Namun, sebagai politisi PKB, dia mengaku memiliki target suara Jokowi di Jatim harus lebih maksimal dari pilpres lalu.
"Di mana masuknya? Oh iya? Saya belum dipanggil malah, belum dapat informasi. Nanti, nanti, itu belum ada perintah, itu jadi imajinasi nanti. Targetnya Jatim, saya ini sekretaris wilayah. Yang jelas targetnya Jatim lebih maksimal dari kemarin," ujar Badrut.
Hingga hari ini Badrut Tamam mengaku masih menunggu Surat Keputusan untuk mengkampanyekan Jokowi. "Petugas partai itu sering dibegitukan, diberi tugas tapi belum diberitahu tapi kita menunggu yang lebih resmi dari partai, SK. Perintah partai untuk Indonesia Jaya, Indonesia makmur," katanya.
Menilik hal ini, Gubernur Soekarwo mengatakan jika menjadi tim kampanye salah satu paslon merupakan hak setiap kepala daerah. Namun, dirinya mengimbau agar tak meninggalkan tugas dan kewajibannya di pemerintahan. "Kalau dia (menjadi tim kampanye) bagaimana konstruksi yuridismenya oleh Bawaslu atau KPU. Imbauan saya tidak boleh ada kekosongan, karena itu mandat yang diminta oleh masyarakat harus dia lakukan," lanjut Pakdhe Karwo sapaan akrabnya.
Pakdhe Karwo juga menyarankan agar Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) segera disusun. "Segera menyusun RPJMD tiga bulan harus selesai," pesannya.
Dari 12 bupati dan wali kota yang dilantik hari ini, ada bupati yang menjadi Korwil TKD di Jatim. Nama-nama tersebut yakni Korwil Pasuruan Muh Irsyad Yusuf, Korwil Probolinggo Puput Tantriana Sari, Korwil Bondowoso KH Salwa Arifin, Korwil Lumajang Thoriqul Haq, Korwil Jombang Mundjidah Wahab, Korwil Nganjuk Novi Rahman Hidayat, Korwil Bojonegoro Ana Muawanah, Korwil Bangkalan Abdul Latif, dan Korwil Pamekasan Badrut Tamam.dtc