Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Tanjungbalai. Pemko Tanjungbalai dan Universitas Sumatera Utara (USU) menjalin kerja sama bidang pendampingan ekonomi perdagangan dan jasa dalam rangka mendongkrak pertumbuhan ekonomi. Kerja sama itu ditandai dengan pertemuan Wali Kota Tanjungbalai HM Syahrial dengan Wakil Rektor III Bidang Penelitian, Pengabdian Masyarakat dan Kerja Sama USU, Mahyuddin K.M. Nasution, di gedung Rektorat USU, Padang Bulan, Medan, Kamis (27/9/2018).
Wali Kota berharap kerja sama Ini nantinya dapat berjalan dengan baik, mengingat sebelumnya Pemko Tanjungbalai juga telah melakukan MoU dengan USU terkait kerja sama pengembangan SDM dan peningkatan kualitas lendidikan bagi para siswa di Tanjungbalai yang akan melanjutkan program kuliah di USU.
Karenanya, pihak USU diharapkan dapat memberikan masukan dan kajian terhadap ekonomi di Tanjungbalai untuk mendorong kebijakan yang berpihak pada keseimbangan, baik usaha mikro kecil menengah atau investasi skala besar.
Kerja sama Pemko Tanjungbalai dan USU kali ini bertujuan membuat kebijakan terkait peningkatan ekonomi masyarakat, khususnya di bidang perdagangan dan jasa ekspor Impor.
Diyakini, ke depan peningkatan pertumbuhan ekonomi di Tanjungbalai akan bertambah seiring dengan kondisi ekonomi dan iklim investasi yang menjanjikan, seperti pemberian Izin ekspor impor yang tidak memberatkan masyarakat dan kemudahan mendapatkan modal bagi para eksportir dan importir .
Di sisi lain USU juga bisa mengkaji kebijakan pemerintah dalam penggunaan anggaran yang dianggap penting agar dana tidak salah sasaran dan berdampak pada pembangunan.
Masukan yang diberikan USU itu agar kajian yang akan dihasilkan nantinya benar-benar dapat terlaksana dengan baik dan berpihak pada masyarakat serta menambah pendapatan Pemko Tanjungbalai.
Mahyuddin menyatakan, terkait kerja sama ini, pihaknya telah membentuk tim kajian yang diketuai Prof Ridwan Hanafi dan beberapa hari ke depan akan berkunjung ke Pemko Tanjungbalai melakukan pertemuan dengan Pemko, Forkopimda, instansi vertikal dan masyarakat guna mendapatkan data dan informasi yang lebih konkret.
"Kami berharap kajian yang akan dihasilkan dapat selesai tidak terlalu lama, sehingga bisa menjadi dasar dalam peningkatan ekonomi masyarakat Tanjungbalai." ujanya.
.