Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily-Tapaktuan. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Aceh Selatan akan membangun jembatan darurat menggunakan batang kayu untuk menormalkan kembali transportasi warga dari Kemukiman Bulohseuma, Kecamatan Trumon, Aceh Selatan ke Kuala Baru, Kabupaten Aceh Singkil.
Jembatan berkonstruksi kayu yang menghubungkan Kemukiman Bulohseuma - Kuala Baru tersebut sebelumnya ambruk akibat diterjang derasnya aliran sungai pasca wilayah itu diguyur hujan lebat, Selasa (2/10/2018) lalu.
Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Aceh Selatan, Cut Syazalisma S.STP kepada wartawan, Rabu (3/10/2018) mengatakan, satu-satunya solusi untuk menormalkan kembali transportasi warga di pedalaman Kecamatan Trumon, Aceh Selatan dengan Kuala Baru Singkil tersebut adalah dengan cara membangun jembatan darurat.
Soalnya, jembatan dengan panjang lebih kurang 15 meter berkonstruksi kayu yang berada persis diperbatasan Kabupaten Aceh Selatan dengan Kabupaten Aceh Singkil tersebut telah ambruk lalu hanyut digerus air sungai yang deras sehingga mengakibatkan akses jalan di wilayah itu putus total.
"Tadi kami telah menerjunkan petugas untuk meninjau lokasi. Laporan petugas dari lokasi akses transportasi benar-benar putus total. Sebagai langkah antisipasi agar perekonomian masyarakat tak terganggu, kami akan membangun jembatan darurat menggunakan batang kayu, karena titik lokasi ambruknya jembatan tersebut masih berada dalam wilayah Aceh Selatan," kata Cut Syazalisma.
Pihaknya, lanjut Kalak BPBD Aceh Selatan, juga telah berkoordinasi dengan Camat Kuala Baru Singkil agar membantu memobilisasi alat berat beko untuk membersihkan puing-puing bekas jembatan yang telah ambruk sekaligus mengangkat sejumlah batang kayu untuk pembangunan jembatan darurat.