Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Tapsel. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tapanuli Selatan (Tapsel) mengirim sebanyak 25 Satgas Penanggulangan Bencana (PB) BPBD ke lokasi desa yang terkena banjir dan longsor di Tapanuli Selatan, Sabtu (13/10/2018).
Ke-25 Satgas ini akan menambah jumlah personil yang sebelumnya sudah terlebih dahulu diturunkan ke lokasi banjir di Kecamatan Sangkunur, Kabupaten Tapanuli Selatan.
"Saat ini sudah 50 personil Satgas yang sudah kita turunkan kelokasi yang terkena banjir dan longsor. Kali ini kita fokus pada Raniate, dan Sibara-bara Kecamatan Angkola Sangkunur, Kabupaten Tapanuli Selatan. Didaerah ini mereka akan mendirikan posko pengungsian bagi warga masyarakat yang rumahnya rusak dan tergenang air di Kelurahan Raniate, Tapsel," ujar Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Kabupaten Tapanuli Selatan, Ilham Suhardi melalui Sekretaris BPBD Tapsel, Umar Halomoan Daulay diselah-selah pemberangkatan Satgas di kantor eks Bupati Tapanuli Selatan, (13/10/2018).
Sebelum diberangkatkan, para satgas diberikan pengarahan untuk selalu ikhlas dalam menjalankan tugas disamping tetap mengikuti prosedur.
"Kita berikan mereka pemahaman tugas apa saja yang dilakukan di lapangan. Khususnya bagaimana mereka melakukan pembuatan posko pengungsian bagi warga masyarakat yang mengungsi," ujar Umar Halomoan.
Sementara itu Idham Kholid yang menjadi Komandan Regu dari satgas ini juga memberikan arahan terkait tugas yang akan di emban di lapangan nantinya. "Semua harus siap dan ikhlas dalam menjalankan tugas," ujar Idham.