Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Jakarta. Ketua Dewan Pembina ACTA, Habiburokhman menghormati langkah hukum yang diambil Rizal Ramli terhadap Surya Paloh. Namun, dia mengaku sedih. Kenapa?
"Kita hargai mereka pergunakan hak hukum mereka. Tapi di sisi lain kita ini agak sedih juga ya sebagai anak bangsa melihat kedua tokoh senior saling melaporkan," ujar Habiburokhman saat dihubungi, Selasa (16/10/2018).
Habiburokhman berharap Rizal dan Paloh bisa duduk bersama untuk menyelesaikan persoalan di antara keduanya. Dia menilai, Rizal dan Paloh merupakan tokoh bangsa yang bisa dijadikan contoh oleh masyarakat.
"Kita berharap kedua orang tersebut kembali duduk bersama. Mereka berdua kan bersahabat sebetulnya. Jadi misal sedikit salah bicara atau memaknai, namanya miskomunikasi kan wajar," ujar Habiburokhman.
"Ya sudahlah, ngobrol baik-baik, ngopi, sehingga bisa kita contoh terutama bagi generasi muda," imbuh politikus Gerindra itu.
Rizal Ramli melaporkan Ketum NasDem Surya Paloh ke Bareskrim Polri hari ini. Rizal menuduh Paloh mencemarkan nama baiknya.
Ketegangan antara Rizal dengan Surya Paloh berawal dari perkataan Rizal yang dianggap mencemarkan nama baik Surya Paloh di salah satu acara TV. Setelah itu, kuasa hukum NasDem melaporkan Rizal ke Polda Metro Jaya.
Rizal tidak terima dilaporkan hingga akhirnya dia melaporkan balik Surya Paloh hari ini. Eks Menko Kemaritiman itu juga merasa dirugikan secara imaterial dan materil sehingga menuntut Paloh membayar uang sebesar Rp 1 T.
"Kerugian materil dan imateril, itu Rp 100 miliar, total Rp 1 triliun. Kami minta, seandainya polisi berhasil membuktikan dugaan merusak nama baik ini, agar Surya Paloh ganti rugi kerugian materil dan imateril seluruhnya. Nanti kami akan berikan seluruhnya kepada petani dan tambak garam di Indoensia," ucap Rizal.(dtc)