Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Panyabungan. Dua orang warga Desa Tangga Bosi II, Kecamatan Siabu, Kabupaten Mandailing Natal (Madina) diserang babi hutan di wilayah persawahan di desa tersebut.
Babi hutan pertama menyerang Bonar (50), warga Desa Tangga Bosi III dan Ali monang Nst (53) Tani warga Desa Tangga Bosi II, Kecamatan Siabu. Korban saat itu sedang mengupas kelapa di areal persawahannya.
Akibat serangan babi hutan itu korban mengalami luka gigitan di bagian tangan kanan, kedua kaki, kening sebelah kanan dan ibagian pantat.
Kanit Reskrim Polsek Siabu Iptu Arizona, Rabu (17/10/2018) membenarkan kejadian dan pihaknya masih di lokasi kejadian untuk mencari babi hutan yang menyerang warga.
"Benar ada dua orang petani di Desa Tangga Bosi diserang babi liar, dan sampai sekarang ini kita bersama masyarakat masih terus melakukan perburuan babi liar tersebut," katanya.
"Kejadian pertama terjadi pada hari Sabtu (13/10/2018) sekira pukul 16.00 WIB, di mana pada saat itu korban Hamonangan sedang berada di areal sawah di Desa Tangga Bosi II. Korban sedang mengupas kulit kelapa tiba tiba datang babi dari arah belakangnya langsung menyerang korban. Kemudian datang temannya Ali Fikri dan Benyamin menyelamatkan korban dengan cara kedua orang membunuh babi tersebut," terang Arizona.
Kejadian kedua terjadi pada Senin (15/10/2018), sekira pukul 13.00 WIB. Pada waktu korban Bonar sedang mengambil daun pandan untuk bahan tikar, tiba tiba datang babi menyerang. Istrinya bernama Murni kemudian menyelamatkan suaminy. Korban terkena gigitan di bagian paha kiri. Setelah itu babi pergi.
"Sampai saat ini kita masih melakukan pencarian," ujarnya.