Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Batubara. Melalui peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-25 tahun 2018, Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kabupaten Batubara akan memberi pelayanan KB implan secara serentak dalam satu hari di 14 titik dengan target 700 akseptor baru dan ulangan (bongkar pasang).
"Bulan November - Desember 2018 ini momentum kegiatan bulan KB PKK dan KB Kes, dalam kesempatan ini kita akan rencanakan pelayanan KB implan secara serentak dalam 1 hari di 14 titik sebanyak 700 akseptor baru dan ulangan," ungkap Kadis DPPKB Batubara Budianto saat peringatan Harganas ke-25 di lapangan Perkebunan Tg Kasau, Kecamatan Sei Suka, Rabu (31/10/2018).
Dikatakannya, selain target pemasangan implan, pada momentum Harganas kali ini DPPKB Batubara mengajak kepada seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemerintah Kabupaten Batubara untuk turut mensukseskan program Nasional yaitu kampung KB yang saat ini tengah digalakkan guna mengangkat harkat, kualitas penduduk dan kesejahteraan masyarakat.
"Melalui momentum Harganas ini, kita mengajak OPD terkait untuk bersama mensukseskan program kampung KB. Untuk mendukung itu semua, Dinas DPPKB telah membuat MoU seperti dengan Dinas Dukcapil, Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan, TP PKK dan Dinas Sosial," katanya.
Sementara Ketua TP PKK Kabupaten Batubara mengatakan, Peringatan Harganas ini untuk mengingatkan kembali tentang pentingnya mencintai dalam keluarga dan pentingnya perencanaan dalam membangun keluarga.
Menurutnya, keluarga merupakan unit terkecil dalam masyarakat yang merupakan unsur strategis dalam memperkokoh ketahanan bangsa yang memiliki fungsi-fungsi keluarga.
Pelaksanaan fungsi keluarga tersebut akan sangat berpengaruh terhadap proses pembentukan pribadi dan tumbuh kembang anak. Dengan demikian, keluarga merupakan sarana yang ampuh dalam pembentukan dan pengembangan karakter, kepribadian, moral, etika dan kualitas keluarga. Hal inilah yang melatar belakangi kegiatan kita hari ini, khususnya di Kabupaten Batubara.
"Untuk mencapai tingkatan kualitas keluarga tersebut tidaklah mudah. tetapi harus dilakukan oleh semua pihak yaitu masyarakat, Pemerintah, swasta dan lain-lainnya dan didukung oleh komitmen politis yang kuat dari DPRD, Tokoh agama dan tokoh masyarakat.
Mewakili DPPKB Provinsi Sumut, Yusrizal menuturkan, peringatan Hari Keluarga Nasional merupakan momen untuk mengingatkan kembali pentingnya mencintai keluarga dan pentingnya perencanaan dalam membangun keluarga dengan baik. Upaya mewujudkan keluarga sejahtera harus dimulai sejak perencanaan berkeluarga. Sehingga diharapkan keluarga Indonesia kembali pada penerapan 8 fungsi keluarga yaitu fungsi keagamaan, sosial budaya, cinta kasih, melindungi, reproduksi, sosialisasi, pendidik dan ekonomi serta pembinaan lingkungan.