Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Balige. Harga wortel di Pasar Tradisional Balige, Kabupaten Toba Samosir (Tobasa) biasanya bertengger di posisi Rp 3.000/kg kini naik menjadi Rp 6.000/kg. Petani pun kini tersenyum.
"Biasanya harga untuk wortel paling tinggi kami jual Rp 3.000/kg tetapi sekarang ada perubahan, yaitu meningkat menjadi Rp 6.000/kg. Kami sebagai petani merasa senang," ujar petani dari Kecamatan Tampahan, Saudi Simangunsong, Minggu(4/11/2018), di Pasar Balige.
Dia mengatakan, naiknya harga wortel baru kali ini dirasakan secara drastis. Sebelumnya kalaupun ada kenaikan hanya di kisaran Rp 500-1.000/kg, tetapi kali ini cukup lumayan capai Rp 3.000/kg sehingga sangat menyenangkan bagi petani.
"Kalau harapan kami sebagai petani, harga bisa tetap bertahan hingga Lebaran dan Tahun Baru nanti," sebutnya mengakui dalam waktu dekat juga akan melakukan panen untuk komoditi yang sama seluas kurang 1 rante sebanyak 350 kg.
Waktu bersamaan, petani lainnya, Pinta Situmorang juga mengantarkan komoditi sayuran jenis wortel di Pasar Balige menjelaskan bahwa harga yang diterima dari pedagang Rp 6.000/kg. Atas harga tersebut juga diakui sangat bangga sehingga ingin lebih fokus untuk lebih menggiatkannya kembali.
"Tadi cuma bawa 150 kg dan rencana penjualan bertahap sebanyak 6 kali masa panen," terangnya menyebut atas kenaikan harga tersebut direncanakan akan kembali mengulangi tanaman itu hingga awal tahun depan.
Pedagang sekaligus penampung, Lode Siahaan mengakui bahwa untuk harga wortel saat ini harganya sedang meningkat dari Rp 3.000/kg menjadi Rp 6.000. Sedangkan d tingkat konsumen dijual Rp 7.000/Kg.
"Wajar kalau pedagang ambil untung Rp 1.000/kg," katanya mengatakan kenaikan harga wortel dipicu ketiadaan pengiriman dari daerah lain seperti Karo dan Simalungun.