Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Jakarta. Kabasarnas Marsekal Madya M Syaugi kembali memastikan pencarian korban sebagai prioritas evakuasi Lion Air PK-LQP yang jatuh di perairan Karawang. Kelanjutan proses pencarian akan dibahas setelah masa perpanjangan evakuasi tiga hari selesai, Rabu (7/11) besok.
"Nanti kita lihat besok setelah sepuluh hari. Masih ada nggak kemungkinan itu bisa ditemukan (korban). Kalau masih ada (ditemukan korban) saya perpanjang lagi. Ini negara bu, negara yang bertanggung jawab, jadi bapak, ibu nggak usah khawatir," kata M Syaugi saat berbincang dengan keluarga korban di KRI Banjarmasin dalam perjalanan menuju perairan Tanjungpakis, Karawang, Selasa (6/11/2018).
Syaugi juga menjelaskan proses pencarian korban yang dilakukan di area titik lokasi jatuhnya Lion Air. Selain peralatan canggih, tim penyelam tetap dikerahkan.
"Kalau saya yang penting tugasnya, pokoknya ada jenazah saya angkat. Semua begitu. Itu sampai tadi malam sudah 164 kantong. Makanya saya ingin ini terus sampai tuntas," sambungnya.
Siang ini keluarga korban Lion Air akan menggelar doa dan tabur bunga di lokasi jatuhnya pesawat nomor penerbangan JT610 rute Jakarta-Pangkalpinang tersebut.
Sementara proses evakuasi pesawat Lion Air yang memasuki hari ke-9 dilakukan dengan mengerahkan 1324 personel gabungan. (dtc)