Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Laguboti. Setelah lama bertengger di kisaran Rp 38.000/kg, harga bawang merah jenis lokal di Pasar Tradisional Laguboti, Kabupaten Toba Samosir (Tobasa) kini merosot tajam menjadi Rp 22.000/kg atau turun Rp 16.000/kg.
"Lebih dari dua bulan harga bawang merah lokal di posisi Rp 38.000/kg tetapi untuk seminggu terakhir menjadi Rp 22.000/kg atau turun Rp 16.000/kg," kata Nenni Pangaribuan, seorang pedagang di Pasar Tradisional Laguboti, kepada medanbisnisdaily.com, Minggu(18/11/2018).
Turunnya harga bawang merah jenis lokal yang selama ini dikenal sebagai hasil tanaman masyarakat sekitar, karena jumlah pasokan dari petani daerah itu meningkat. "Saat ini memang banyak petani yang sedang masa panen. Akibat hasil panen meningkat, sementara permintaan tidak mengikuti, imbasnya adalah penurunan harga," sebut Nenni Pangaribuan.
Namun, penurunan harga merah lokal, tidak diikuti oleh bawang merah jenis peking. Sebab, harga bawang merah jenis peking hingga kini masih tetap bertahan Rp 18.000/kg. Sedangkan harga bawang putih Rp 20.000/kg.
Petugas Pasar Tradisional Laguboti, P Sibarani, membenarkan adanya penurunan harga bawang merah jenis lokal pada saat ini. "Kami selalu memonitor pergerakan harga barang-barang, baik naik maupun turun dan itu tercatat di papan informasi kami," kata P Sibarani seraya menunjukkan papan pengumuman yang berisi catatan harga bawang merah lokal yang sebelumnya Rp 38.000/kg kini turun menjadi Rp 22.000/kg.