Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Palas. Warga yang berdomisili di Desa Siraisan, Kecamatan Ulu Barumun Kabupaten Padang Lawas (Palas), Sumatra Utara sudah bisa merasakan manfaat pembangunan jaringan irigasi sekunder yang baru selesai dibangun Dinas PU.
Kepada wartawan, Senin (19/11/2018) Kepala Desa Siraisan, Sangkot Hasibua,n menyatakan, dengan dibangunnya saluran irigasi sekunder ini di desanya, mampu mengairi areal persawahan padi masyarakat seluas 250 hektare.
"Sebelum dibangun secara permanen, saluran irigasi ini dulunya masih irigasi tanah yang sering tersumbat dan rusak akibat meluapnya debit air, yang bisa membanjiri areal persawahan dan menyebabkan sebagian areal padi sawah masyarakat gagal panen atau puso akibat terendam air," ungkapnya.
Dengan dibangunnya saluran irigasi ini secara permanen, kata dia, diharapkan dapat membantu usaha ratusan warga yang berprofesi sebagai petani padi sawah.
"Memang, masih ada sebagian areal persawahan warga yang masih merupakan saluran irigasi tanah. Tapi, itu akan kita usulkan untuk dibangun secara bertahap," tambahnya.
Kabid Pengairan Dinas PU Palas, Amirhan Hasibuan, Kepala Dinas Pu Palas, Harry Rizal Hasibuan menyebutkan, volume pembangunan saluran irigasi yang dikerjakan pihaknya sepanjang 400 meter lebar 120 sentimeter dengan kedalaman 80 sentimeter.
"Proyek pembangunan saluran irigasi di Siraisan itu bersumber dari program Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun anggaran 2018 sebesar Rp 400 juta," katanya.
"Jaringan irigasi ini bisa mengairi areal persawahan 250 hektare milik masyarakat. Proyek ini kami kerjakan sesuai aspirasi dari masyarakat yang meminta agar saluran irigasi diperbaiki, karena sebelumnya merupakan irigasi tanah," jelasnya.