Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Kerajinan tangan memanfaatkan kearifan lokal di Sumut banyak memiliki potensi. Salah satunya adalah mandar (kain sarung) Balige. Namun, produk kerajinan masyarakat Kabupaten Toba Samosir (Tobasa), Sumatra Utara ini kurang terperhatikan.
Nah, kini mandar Balige siap mendunia. Brand-nya dengan tajuk 'Mandar Balige In The Work' kembali diangkat seiring Danau Toba menjadi salah satu destinasi wisata dunia.
Adalah Ketua Persatuan Artis Film Indonesia (Parfi) Sumut, Murniati Tobing yang kini getol mengangkat salah satu produk kearifan lokal ini. Menurutnya, kain tradisional kebanggaan masyarakat tersebut sebenarnya cukup berpotensi mendunia.
"Karena itulah, kami sedang menyiapkan program dan langkah-langkah terpadu serta berkelanjutan untuk mengangkat Mandar Balige agar lebih dikenal masyarakat Indonesia, bahkan dunia sebagai produk unggulan khas daerah atau kearifan lokal," ujarnya, di Medan, Minggu (25/11/2018) siang.
Menurut calon legislatif DPRD Sumut yang populer disapa Murni Huber ini, mengangkat Mandar Balige tentu berimbas kepada daerah itu sendiri dan perekonomian masyarakat setempat, terutama para pengrajin.
"Maka untuk menarik perhatian publik, mandar tersebut akan dimodifikasi dengan desain-desain unik dan berkelas. Mandar tersebut juga akan dijadikan pakaian, celana, jas, seragam sekolah, dan sebagainya," beber Murni.
Untuk itu, sebutnya, dia telah berkoordinasi dengan Indah Derry, seorang desainer, sehingga Mandar Balige itu lebih mempunyai nilai jual.
"Tak tanggung-tanggung, kami akan mengenalkannya nanti di fashion show yang akan digelar Parfi Sumut. Para modeling dan artis Parfi memakai mandar yang sudah dimodifikasi tersebut," ungkapnya optimis.
Murni yang baru saja diwisuda Pascasarjana USU Fakultas Bisnis dan Ekonomi dengan predikat cumlaude belum lama ini juga bersyukur, rencana mulianya itu mendapat sambutan dan dukungan hangat dari beberapa pihak.
"Program ini akan saya sampaikan kepada Bupati Tobasa dan Gubsu Edy Rahmayadi. Kami berharap, pihak-pihak berkomitmen lainnya mendukungnya untuk kebaikan kita bersama," pungkas Murni.