Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Anggota DPRD Sumut, Leonard Samosir memprotes keras Balai Besar Pemeliharaan Jalan Nasional (BBPJN) Wilayah Sumut yang terkesan lamban memperbaiki jalan nasional ruas Sitinjo - Dolok Sanggul, tepatnya di Desa Laehole, Kecamatan Parbuluan, Kabupaten Dairi, Sumatra Utara yang sudah 6 bulan longsor atau separuh badan jalan amblas sepanjang 20 meter, sehingga sangat membahayakan pengguna jalan.
"Kita memprotes keras BBPJN yang hingga kini belum memperbaiki badan jalan nasional di Kecamatan Parbuluan yang sudah 6 bulan longsor/amblas, sehingga sangat membahayakan pengguna jalan, " ujar Leonard Samosir kepada wartawan, Rabu (28/11/2018) seusai berkunjung ke lokasi longsornya jalan.
Dari pengamatan Leonard di lapangan, jalan lalu-lintas yang padat kendaraan tersebut sudah setengah badan jalan sepanjang 20 meter mengalami longsor atau amblas berkedalaman 30 meter.
"Kita mendesak BBPJN segera melakukan perbaikan. Sebelum hari Natal dan Tahun Baru sebaiknya sudah tuntas, agar masyarakat yang nerayakan natal dan tahun baru, tidak merasa terganggu, " tandas politisi Partai Golkar ini.
Menurut Leonard, setelah melihat kondisi di lapangan, pihaknya juga telah menghubungi PPK 02 Balige BBPJN, Nanik Tabrani dan berjanji akan segera melakukan perbaikan.
"BBPJN berjanji secepatnya menangani amblasnya jalan tersebut, dan sudah diusulkan mereka anggaran perbaikannya di APBN tahun anggaran 2019," ujar Leonard.
Anggota Komisi D ini juga sempat mendesak Nanik Tabrani agar menggunakan dana bencana alam untuk memperbaiki jalan nasional yang amblas, mengigat perayaan Natal dan Tahun Baru sudah dekat, untuk menghindari terjadinya kecelakaan arus lalu lintas. Namun Nanik Tabrani mengaku tidak bisa digunakan dana bencana alam untuk perbaikan jalan dimaksud, apalagi tahun anggaran ini akan segera berakhir.
"Pada Januari akan kita perbaiki. Sudah kita usulkan anggaran perbaikannya di APBN 2019," ujar Nanik kepada Leonard.
Dari pengamatan Leonard, jalan yang longsor atau amblas tersebut saat ini sudah dipasang police line dan gundukan tanah, untuk mengantisipasi agar pengguna jalan tidak masuk jurang.