Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Personel Sat Res Narkoba Polrestabes Medan menggerebek 3 lokasi pemukiman penduduk yang dianggap rawan terhadap peredaran narkoba, Sabtu (1/12/2018) pagi tadi.
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, ketiga lokasi perkampungan yang digerebek tersebut, yakni di Jalan Masjid Taufik, Kecamatan Medan Perjuangan, Pajak Pagi di Jalan Selamat, Kecamatan Medan Perjuangan, dan Jalan Ampera, Kecamatan Medan Timur.
Dalam penggerebekan itu, awalnya polisi melakukannya secara serentak dengan membagi dua tim di Jalan Mesjid Taufik dan Pajak Pagi Jalan Selamat Medan. Dari kedua lokasi itu, petugas mengamankan satu orang pemuda diduga pemakai sabu.
Tak berhenti sampai disitu, personel kemudian bergerak ke Jalan Ampera Medan Timur, lalu melakukan penyisiran terhadap sejumlah orang yang dicurigai tengah bertransaksi narkoba.
Kedatangan petugas ini pun lantas mengejutkan sejumlah pemuda di sana, sehingga lari berhamburan untuk menyelamatkan diri dari sergapan petugas.
"Memang cocok digerebek ini, sabu ini sudah sangat meresahkan," ujar Tia (39), salah seorang ibu rumah tangga di Jalan Ampera.
Selanjutnya, aksi pengejaran berlangsung hingga sejauh hampir 1 Km, dan berhasil menangkap dua pemuda di Jalan Gunung Mas, Medan Timur.
"Memang bandar dua orang ini. Karena sabu merema jadi kayak preman, sering terjadi pencurian juga," kesal warga.
Kasat Narkoba Polrestabes Medan AKBP Raphael Sandy Cahya Priambodo menjelaskan penggerebekan ini menindaklanjuti laporan warga yang resah dengan peredaran narkoba di pemukiman warga.
Pantauan wartawan usai dicokok, ketiga pemuda itu nantinya akan menjalani pemeriksaan di Sat Narkoba Polrestabes Medan.