Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Jakarta. Setelah Sandiaga Salahuddin Uno kemarin diumumkan kembali melepas sebagian kepemilikannya, saham PT Saratoga Investama Sedaya Tbk (SRTG) hari ini tercatat turun. Namun penurunan harga karena sepinya transaksi atas saham ini.
Hingga pukul 14.50 waktu JATS, saham SRTG tercatat turun Rp 100 atau 2,5% ke posisi Rp 3.900. Anehnya level itu tak bergerak sejak pagi tadi.
Ternyata saham SRTG hari ini baru satu kali saja ditransaksikan oleh pelaku pasar. Mengutip data RTI, Rabu (5/12/2018), transaksi saham SRTG hari ini hanya dilakukan sekali dari satu lot saham saja yang ditransaksikan.
Nilai transaksi pun hanya Rp 390.000. Sebab pelaku pasar yang menjual memasang harga di Rp 3.900.
Ternyata saham SRTG memang saham yang sangat jarang ditransaksikan. Bahkan dua hari perdagangan kemarin di Senin dan Selasa sama sekali tidak ada transaksi.
Rata-rata frekuensi saham SRTG juga kebanyakan di bawah 10 kali. Tentu sangat jauh jika dibandingkan dengan saham yang ada di dalam LQ45. BBCA misalnya setiap hari ada sekitar 200.000 lot saham atau setara 20 juta lembar saham yang diperdagangkan setiap harinya.
Sebelumnya Calon Wakil Presiden Sandiaga Salahuddin Uno tercatat sudah beberapa kali menjual kepemilikannya di saham PT Saratoga Investama Sedaya Tbk (SRTG). Jika ditotal dalam kurun waktu sekitar dua bulan, Sandi sudah mengantongi dan dari hasil menjual saham SRTG sebanyak Rp 503,38 miliar. Seiring dengan itu, jumlah kepemilikan Sandi di saham SRTG kian susut dan kini tinggal 630.815.429 lembar saham atau sekitar 23,2519%. (dtf)