Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Sebanyak 69 tim sepak bola ambil bagian dalam Turnamen Piala Wali Kota Medan 2018 yang digelar Asosiasi Kota (Askot) PSSI Kota Medan bekerja sama dengan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Medan.
Ketua Askot PSSI Medan, Iswanda Ramli, dalam kesempatan itu menyebutkan, turnamen tersebut merupakan ajang mencari bibit-bibit muda pesepak bola di Medan. Melalui agenda tahunan itu diharapkan dapat menghasilkan para pesepak bola berbakat dari Kota Medan.
"Apalagi tahun 2024 mendatang Sumut dan Aceh menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Nasional (PON). Diharapkan, dengan berbagai turnamen seperti saat ini, dapat menjadi ajang mencari bakat-bakat muda pesepak bola Medan, " ujarnya di Stadion Kebun Bunga, Jumat (14/12/2018).
Menurutnya, Turnamen Piala Wali Kota 2018 tersebut digelar sebagai wadah untuk melihat potensi para pesepak bola muda Medan. Karena memang dari hasil survei yang dilakukan Askot Medan, banyak pesepak bola muda Medan yang berbakat.
"Selain itu juga, kan mereka selama ini sudah latihan. Tentunya untuk mengevaluasi latihan itu diperlukan sebuah turnamen, sehingga nantinya pelatih bisa mengetahui sejauhmana perkembangan yang dialami anak didiknya tersebut,” tegasnya.
Selama ini, kata Iswanda, Askot PSSI Medan cukup aktif dalam menggelar sejumlah event sepak bola kelompok umur. Itu dilakukan sesuai dengan peran dan fungsi Askot di daerah yang memang untuk menjaring pesepak bola muda.
“Saya sendiri sangat senang dengan antusiasme para peserta yang mencapai 69 tim. Ini juga menandakan bahwa di Medan masih kurang event-event sepak bola yang digelar. Makanya, usai turnamen ini juga akan digelar untuk kelompok umur 11 tahun,” jelasnya.
Dia juga berharap pemain muda yang tampil di turnamen tersebut nantinya bisa menjadi cikal bakal pemain PSMS yang akan menggantikan Ismail Ruslan, Abdul Rahman Gurning, Parlin Siagian serta Nobon Kayamudin.
Ketua panitia turnamen, Yega Nathen, menjelaskan, peserta turnamen tersebut dibagi 3 kelompok umur (KU), masing-masing KU-12 diikuti 28 peserta, KU-15 sebanyak 26 peserta, dan KU-17 sebanyak 12 peserta.
“Memang ini di luar dugaan panitia, peserta bisa mencapai 69 tim. Makanya panitia akan memakai 3 lapangan yakni Stadion Teladan dan Stadion Kebun Bunga, serta Lapangan PPLP. Turnamen ini akan berlangsung hingga 23 Desember mendatang,” jelasnya.
Hadir pada acara pembukaan turnamen tersebut, kemarin, mantan pemain PSSI dan PSMS Medan, Ismail Ruslan, Abdul Rahman Gurning, Parlin Siagian dan Nobon Kayamudin.
Sementara Sekum Asprov PSSI Sumatera Utara (Sumut), Fityan Hamdy, mengaku sangat mendukung turnamen yang digelar Askot PSSI Medan tersebut dalam mendukung program sepak bola di Medan. "Kami Asprov tidak bisa bekerja sendiri dalam mengembangkan sepak bola di Sumut tanpa ada dukungan dari Askot-Askot yang ada di daerah," tuturnya.
Sementara Wakil Wali Kota Medan, Akhyar Nasution, menyebutkan bahwa Pemko Medan akan selalu mendukung program untuk mengembangkan dunia sepak bola di Medan. "Kita tahu dunia sepak bola Kota Medan kini dalam gelombang pasang surut. Untuk itu, mari kita sama-sama menaikkan prestasi sepak bola Medan. Sebab, saya masih punya mimpi suatu saat nanti separuh pemain PSSI adalah anak Medan seperti era tahun 70-an," ucapnya.