Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Pintupohan. Tangisan dari ribuan warga dan keluarga mewarnai prosesi pemakaman 8 orang korban longsor, di Gereja GKPI Pintupohan, Desa Halado, Kecamatan Pintupohan, Kabupaten Toba Samosir (Tobasa), Sumatra Utara, Jumat (14/12/2018).
Pendeta GKPI, Maurit Samosir STh sebelum melepas keberangkatan ke-8 jenazah orang korban longsornya bukit di Desa Halado mengaku baru kali itu melayani sakramen kematian sekaligus sebanyak itu."Biarlah kehendak Tuhan yang jadi," ujarnya.
Usai acara sakramen yang turut disaksikan Wakil Bupati Tobasa, Hulman Sitorus, Kepala BPBD Herbet Pasaribu, Kadis Sosial Rajaipan Sinurat, secara gotong royong masyarakat dibantu petugas Satpol PP dan relawan mengangkat peti zenajah untuk dikuburkan di pemakaman.
Kepala Dinas Kominfo Tobasa, Lalo Hartono Simanjuntak menjelaskan bahwa musibah itu adalah murni dikarenakan bencana alam. Pemkab akan berupaya memberikan pelayanan terbaik bagi warga, khususnya untuk menyediakan upaya bantuan kemanusiaan ditambah pencaria korban yang belum ditemukan.
"Masih ada warga yang belum ditemukan, saat ini masih terus dilakukan pencarian oleh Tim Basarnas, BPBD, Dinsos, TNI dan Polri ditambah dari pihak perusahaan PT Inalum, PT Bzra Daya dan PT TPL," sebutnya.
Ditambahkan Lalo Hartono, untuk data - data korban longsor pada hari Kamis(13/12/2018) yang sudah diterima secara resmi olehnya dari aparat desa dan kecamatan disertai dengan hasil konfirmasi dengan penduduk setempat adalah
Nama-nama korban meninggal akibat longsor bukit di Desa Halado, Kecamatan Pintupohan yang terjadi pada Kamis (13/12/2018), sekitar pukul 23.00 WIB, yakni
1. Jones Tambunan(49) laki-laki.
2. Nurcahaya Marpaung(47) Perempuan.
3. Sumadi Tambunan(20) laki-laki.
4. Amri Tambunan(15) laki-laki.
5. Serli Tambunan(19) perempuan/
6. Mantu Tambunan(76) laki-laki.
7. Rosdiana Nainggolan(38) perempuan.
8. Nia Marpaung(16) peempuan.
Korban Selamat:
1. Jecky Marpaung(16) laki-laki.
2. Alfeno Marpaung(5) laki-laki
3. Jetro Simangunsong(46) laki-laki.
4. Saor Sitorus(37) perempuan.
5. Lisbet Sitorus(45) perempuan.
Korban yang masih dalam pencarian:
1. Sutan Japri Marpaung(33) laki-laki relawan.
2. Kasmer Marpaung(45) laki-laki.
Pemkab Tobasa telah memberikan sejumlah bantuan kepada keluarga korban bencana longsor dan diterima langsung oleh keluarga atau ahli waris.
"Sekarang kembali kita fokus untuk melakukan pencarian korban yang belum ditemukan," tuturnya menyebut atas bencana itu 4 unit rumah warga turut terkena musibah tertimbun material tanah dan untuk penghitungan kerugian belum dapat dipastikan.