Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan. Kurang dari seminggu lagi pergantian tahun dari 2018 ke 2019 akan berlangsung. Seluruh masyarakat di dunia merayakannya. Dalam bentuk pesta kegembiraan yang melibatkan banyak orang. Umumnya pesta akan diwarnai dengan penyalaan kembang api yang kemudian meluncur terbang ke udara.
Tak terkecuali di Sumatera Utara (Indonesia) pesta perayaan datangnya tahun 2019 juga kemungkinan besar berlangsung. Di Medan biasanya pesta perayaan tahun baru terpusat di Lapangan Merdeka. Ribuan warga akan hadir mengekspresikan kegembiraannya.
Terhadap perayaan tersebut Kapolda Sumut Irjen Agus Andrianto menyampaikan pesannya. Pertama, apapun bentuk acaranya, perayaan malam tahun baru tidak boleh terlepas dari sikap saling menghargai antar warga. Sebab setiap orang pasti akan merayakan dengan cara masing-masing.
"Ada yang dengan cara berdzikir, ada yang menyelenggarakan pesta dan sebagainya. Diminta agar seluruh masyarakat saling menghargai," kata Agus seusai konferensi pers pengungkapan mafia tanah di Mapolda Sumut, Rabu (26/12/2018).
Tentang penyalaan kembang api, Agus menyebutkan ukurannya tidak boleh lebih dari 2 inchi. Hal itu demi menghindari terjadinya kondisi tidak diinginkan yang bisa mengusik kenyamanan masyarakat.
"Silakan merayakan malam perpisahan tahun dari 2018 ke 2019, tapi kalau bisa jangan yang heboh-heboh," tegasnya.