Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan. Tahun ini, Sumatra Utara (Sumut) mendapatkan bantuan benih aneka cabai dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) dalam program peningkatan produksi dan nilai tambah hortikultura di lahan seluas 130 ha. Penanaman dimulai pada November 2018 dan akan panen pada Maret mendatang.
Kepala Bidang Hortikultura, Dirjam Angkasa mengatakannya kepada medanbisniadaily.com kemarin sore. Bantuan benih dari APBN tersebut diberikan kepada petani di 5 kabupaten yakni Karo (50 hektare), Deli Serdang (25 hektare), Tapanuli Selatan (25 ha), Batubara (25 hektare), dan Tapanuli Utara (15 hektare).
Benih tersebut, kata dia, sudah didistribusikan kepada petani paling awal di tanggal 27 September kemarin dan paling akhir pada 15 Oktober. Menurutnya, penanaman benih dilakukan paling awal di tanggal 27 November hingga 15 Oktober. "Itu paling panennya dilakukan di bulan Maret sampai bulan April 2019," katanya.
Selain itu, tahun 2018 juga ada program pengembangan cabai merah seluas 285 ha di 10 kabupaten yakni di Humbang Hasundutan (13 hektare), Mandailing Natal (20 hektare), Serdang Bedagai (5 hektare), Padang Sidempuan (5 hektare), Deli Serdang (25 hektare), Tapanuli Selatan (40 hektare).
Kemudian, Langkat (20 hektare), Batubara (45 hektare), Tapanuli Utara (35 hektare) dan Karo (100 hektare). Jika dilihat dari Angka Tetap (ATAP) 2017, luas lahan pertanaman cabai merah seluas 16.410 hektare dengan produksi sebesar 159.131 ton. Secara nasional, Sumut memberikan kontribusi 1,46% produksi nasional.