Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Jakarta - Ketum PPP Rohamurmuziy (Rommy) mendukung penyitaan buku-buku yang diduga mengandung unsur PKI seperti yang terjadi di Padang, Sumatera Barat. Rommy mengatakan ide komunisme, Leninisme, dan Marxisme merupakan ajaran yang dilarang untuk dikembangkan dan dihidupkan di Indonesia seperti tertuang dalam Tap MPR tahun 1996.
"Karenanya tentu saya mendukung tindakan aparatur negara untuk bisa melakukan penyisiran dan juga pengumpulan kembali buku-buku yang berpaham dan ideologi komunisme, marxisme atau leninisme," ujar Rommy, di JI-Expo, Kemayoran, Jakarta Pusat, Kamis (10/1/2019).
Dewan Penasehat Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf itu menilai penyisiran itu merupakan bagian dari Pancasila. Pancasila merupakan dasar negara. "Itu merupakan bagian dari menjaga Pancasila," katanya.
"Kita tahu persis bahwa yang mempersatukan aneka ragam budaya Ideologi dan agama di Indonesia adalah Pancasila. Karenanya kita mendukung tindakan tegas aparatur negara untuk melakukan penyisiran itu," imbuh Rommy.
Diketahui, pihak Kodim dan Kejari Padang merazia sejumlah buku, Selasa (8/1) kemarin. Di antara buku yang dirazia yakni buku berjudul 'Kronik 65', 'Mengincar Bung Besar', 'Jas Merah', dan lainnya. dtc