Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Jakarta. Calon Presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto menyampaikan pidato kebangsaan di Plenary Hall Jakarta Convention Centre, Senin (14/1/2019) malam.
Mantan Danjen Kopasus itu mempertanyakan kondisi Indonesia saat ini. "Apakah Indonesia negara kuat, kalau masih ada orang yang meninggal karena kelaparan, apakah Indonesia negara kuat ketika impor ditengah petani tengah panen," tanya Prabowo.
Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra itu juga mengutip pernyataan Menteri Pertahanan Indonesia di pemerintahan saat ini. Di mana, apabila Indonesia ikut berperang hari ini, maka hanya akan bertahan 3 hari. Sebab, stok peluru tidak cukup banyak.
"Bagaimana pemerintah melakukan impor ketika petani panen. Visi misi kami diberi nama Indonesia Menang. Maka dari itu Indonesia harus menang," tuturnya.
Cawapres nomor urut 2, Sandiaga Uno sebelumnya mengungkapkan bahwa dirinya dalam kurun waktu 4 bulan telah berhasil mengunjungi 1.000 titik mulai dari generasi milenial, emak-emak di pasar tradisional serta driver ojek online.
"Indonesia bangsa besar, sumber daya melimpah, laut melimpah, SDM pintar dan rajin. Tapi, rakyat mengeluhkan biaya hidup mahal mulai dari kebutuhan pokok, biaya listrik mahal. Indonesia tumbuh dibawah potensi, sudah saatnya bangun optimisme bangun semangat dengan tekad kuat, kerja ikhlas. Rakyat Indonesia harus menang," kata Sandi.