Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbidnisdaily.com - Marelan. Objek wisata air Danau Siombak di Kelurahan Payapasir Kecamatan Medan Marelan yang sempat tersohor namanya kini redup setelah Pemko Medan dan pihsk Kecamatsn Medan Marelan tidak lagi melaksanakan sejumlah even wisata di kawasan objek wisata tersebut.
Kurang terawatnya kawasan objek wisata itu, menyebabkan kawasan tersebut menjadi incaran sejumlah pengusaha untuk mendirikan depo, pergudangan dan lokasi industri, sehingga kawasan tersebut tidak jelas lagi peruntukannya.
Pantauan medanBisnisdaily.com di lokasi objek wisata Danau Siombak, Kamis (7/2/2019), terlihat sejumlah lapak-lapak baru yang diduga sebagai lahan untuk mendirikan bangunan. Sejumlah lahan yang terdapat di sana juga sudah terkapling- kepling yang diduga untuk bangunan industri dan lapangan penumpukan peti kemas.
Selain itu, di lokasi Danau Siombak banyak terdapat sampah plastik yang diduga berasal dari lokasi Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Jalan Paluh Nibung Kelurahan Terjun Marelan. Sementara pihak Dinas Kebersihan dan Pertamanan serta Dinas Pariwisata Kota Medan belum menanggapi persoalan sampah yang memenuhi permukaan air di Danau Siombak tersebut.
Anggota Komisi A DPRD Kota Medan Muhammad Nasir yang sempat turun ke lokasi Danau Siomba belum lama ini, menilai kukuhnya kawasan objek wisata itu akibat kurangnya perhatian pihak kecamatan maupun Pemko Medan. Seharusnya Pemko Medan memberikan perhatian khusus terhadap lokasi objek wisata Kota Medan tersebut.
Terpisah Camat Medan Marelan Afrizal yang berusaha dikonfirmasikan medanbisnisdaily.com sekira pukul 11.15 WIB, Kamis (7/2/2019), di kantornya Jalan Rahmad Buddin Medan Marelan, tidak berhasil menemuinya. Menuntut stafnya Camat Afrizal sedang istirahat, karena pagi-pagi sekali sudah mendampingi Walikota Medan Dzulmi Eldin yang berkunjung ke Medan Marelan terkait persiapan pelaksaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat Kota Medan ke-52 pada tanggal 9 – 16 Maret 2019 yang dilangsungkan di Jalan Kapten Rahmad Buddin Kecamatan Medan Marelan.
"Pak camat lagi beristirahat, setelah pagi tadi mendampingi Walikota yang berkunjung ke Medan Marelan, kami tidak berani memberitahu kalau ada wartawan yang datang," sebut seorang staf yang tak ingin disebut identitasnya.