Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Jakarta. PT Pertamina (Persero) akhirnya menurunkan harga avturdari Rp 8.210 per liter menjadi Rp 7.960 per liter di Bandara Soetta. Merespons hal ini, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadiberharap maskapai lain bisa ikut menurunkan tarif pesawat.
Menurut Budi pada dasarnya tarif tiket pesawat mayoritas masih dipengaruhi oleh avtur. Maka dari itu, dengan adanya penurunan harga diharapkan maskapai juga dapat mengkaji ulang tarifnya. Hanya saja, ia meminta agar penurunan tarif nantinya masih mengikuti aturan batas bawah yang telah ditetapkan.
"Jadi gini, kan harga avtur memang merupakan mayoritas dari cost dari angkutan udara. Tetapi sebagian regulator saya itu menjaga tarif batas atas dan bawah mereka itu tidak lewat dari situ," kata dia dalam kunjungan ke Cakung, Jakarta, Sabtu (16/3/2019).
Lebih lanjut, ia percaya maskapai lain akan menurunkan tarif pesawat dengan adanya penurunan harga avtur.
"Saya mengimbau pada semua, Garuda dan semuanya mendengarkan aspirasi masyarakat. Saya pikir Garuda, maskapai itu orang-orang baik dia tahu untuk berbuat baik," ungkap dia.
Sementara itu, penurunan harga tersebut ditetapkan Pertamina mulai hari ini. Penetapan tersebut sesuai dengan evaluasi setiap dua kali per bulan.(dtf)