Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Warga Parapat kembali menghadang truk kontainer berisikan pakan (pelet) ikan nila milik PT Aquafarm Nusantara yang melintas di jalan lintas Sumatra (Jalinsum) sekitar Parapat, Kabupaten Simalungun, Jumat malam (22/2/2019). Warga yang keberatan pun hampir saja bentrok dengan salah satu anggota OKP yang diduga dikerahkan PT Aquafarm untuk mengintervensi massa.
Dari video yang beredar di media sosial, kejadian tersebut terjadi persisnya di samping Polsek Parapat, Kelurahan Parapat Kecamatan Girsang Sipangan Bolon, Kabupaten Simalungun, Sumatra Utara.
Salah seorang warga yang ikut aksi, Ingot Manik yang dikonfirmasi medanbisnisdaily.com, Sabtu (23/2/2019) dari Medan mengatakan, kesepakatan tadi malam itu, truk-truk itu tetap tidak bisa masuk sehingga harus terparkir di sejumlah ruas jalan Jalinsum sekitar Parapat.
Dikatakan Ingot, Kapolsek Parapat, AKP Bambang Priyanto sebelumnya sudah mengatakan truk tidak boleh masuk jika tidak ada izin.
Kapolsek bersama Sekcam Girsip Donny Sinaga mencoba memediasi pihak PT Aquafarm yang diwakili B Sidabutar dengan perwakilan warga. Namun mediasi tak menemukan titik kesepakatan.
Ditambahkan Ingot, perwakilan warga yang masuk ke ruangan pertemuan tertutup tetap dengan pendiriannya agar truk besar yang bermuatan pakan yang diduga bermuatan lebih dari 20 ton tidak semestinya melintasi jalan di kota wisata itu.