Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Samosir. Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Sumatra Utara menggelar sosialisasi Pengawasan Pemilu Partisipatif di Pangururan, Kabupaten Samosir, Kamis (28/2/2019). Kegiatan dihadiri 100-an peserta, terdiri dari siswa SMAN di Pangururan yang telah berusia 17 tahun atau mempunyai hak pilih, pemilih disabilitas, anggota kelompok tani, pemilih perempuan, Ormas dan jurnalis.
Anggota Bawaslu Sumut, Suhadi Situmorang, mengatakan, tujuan kegiatan agar pemilih pemula dan masyarakat mengetahui hak-hak mereka dalam Pemilu 2019.
"Kami menjelaskan hak-hak Pemilih diharapkan bisa berpartisipasi untuk ikut mengawasi pemilu 2019 dengan menjadi pengawas partisipasipatif yang berkesinambungan," ucapnya.
Suhadi mengatakan, ada 30% pemilih pemula sangat mempengaruhi perolehan suara calon pemimpin. Mereka dapat menjadi pionir mendukung kegiatan ini karena bisa mengetahui tentang pemilu, cara menangkal hoaks atau berita bohong, cara mencoblos, dan cara membedakan surat suara.
Anggota Bawaslu Sumut lainnya, Hendrik Sitinjak, mengatakan, kegiatan ini bagus karena bisa menginspirasi dan dirinya menjadi sedikit tahu pengetahuan tentang Pemilu 2019, agar bersama-sama mensukseskan pemilu 2019, menghindari money politic, dan hoaks.
"Semua stakeholder harus terlibat melakukan pengawasan tahapan Pemilu 2019," ujar Hendrik.
Ketua Bawaslu Samosir, Anggiat Sinaga mengapresiasi sosialisasi pengawasan partisipasi ini. Semoga para peserta dapat mengikuti sosialisasi dengan baik sehingga dapat terlibat langsung untuk melakukan pengawasan tahapan Pemilu yang berkualitas.