Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Hanya dikarenakan berbeda pilihan dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 17 April mendatang, seorang tim sukses dari salah satu partai di Medan melakukan penganiayaan terhadap seorang warga.
Kanit Reskrim Polsek Patumbak, Iptu Budiman Simanjuntak, menyampaikan, tim sukses tersebut bernama Siska (40) warga Jalan Garu II B Ujung, Gang Jasa, Kelurahan Harjosari I, Kecamatan Medan Amplas. "Pelaku kita amankan atas tindak pidana penganiayaan," ungkapnya kepada wartawan, Senin (4/3/2019) petang.
Budiman menceritakan, peristiwa ini bermula, ketika Siska melakukan pembagian/pemberian jilbab kepada korban, Poniyati (44) warga Jalan Garu II B, Kelurahan Harjosari 1, Medan Amplas dengan maksud agar memilih calon dan partai tertentu yang diusungnya, Kamis (28/2/2019).
Namun ternyata, korban yang mendapat pembagian jilbab tersebut belakangan, diketahui tidak akan memilih calon dan partai yang sudah ditentukan, sehingga Siska pun memintanya kembali. "Saat pengembalian tersebut korban lalu dianiaya oleh pelaku dikediamannya," jelasnya.
Atas penganiayaan tersebut, lanjut Budiman, korban pun kemudian membuat laporan ke Polsek Patumbak. Atas laporan tersebut, Tim Pegasus Polsek Patumbak melakukan penangkapan terhadap Siska dirumahnya. "Selanjutnya, tim membawa tersangka ke Polsek Patumbak guna diproses sesuai hukum yang berlaku," terangnya.
Dalam kasus ini, Budiman mengaku mengamankan barang bukti berupa sebuah jilbab dan baju yang sudah koyak beserta sebuah jilbab baru. Namun, ketika disinggung Siska merupakan tim sukses dari calon dan partai mana, Budiman enggan membeberkan.