Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Sibolga. Tim Detasemen Khusus (Densus) Anti Teror 88 menggerebek satu unit rumah warga di Gang Sekuntum, Jalan Mojopahit, Kelurahan Pancuran Bambu, Kecamatan Sibolga Sambas, Kota Sibolga, Sumatera Utara (Sumut). Diduga di dalam rumah tersebut ada teroris beserta bom.
Tim Densus dibantu personel kepolisian Polres Sibolga dan pihak terkait di daerah itu masih berupaya untuk mengamankan rumah tersebut. Rumah itu sendiri sudah dikepung.
Sehingga pihak kepolisian juga belum bisa memberikan keterangan dan masih bekerja untuk mengatasi dan mengamankan situasi.
Dari informasi yang berhasil dihimpun di lapangan, dari balik pintu rumah tersebut sempat ada ledakan diduga bom.
Akibatnya menciderai beberapa orang, termasuk di antaranya personel kepolisian. Hal tersebut terjadi ketika tim Densus akan membuka pintu rumah tersebut.
“Rumah itu meledak sekitar pukul 14.30 WIB. Telinga saya sempat berdengung ketika mendengar ledakan dan menciderai beberapa orang termasuk di antaranya ada petugas” kata salah seorang warga, Dohar Tua Alam Hutagalung, kepada wartawan di lokasi sekitar, Selasa (12/3/2019).
Dia mengaku mengetahui itu karena kebetulan sedang berada di lokasi untuk mengungsikan neneknya yang tinggal tepat di samping rumah yang tengah dikepung Tim Densus 88 Anti Teror tersebut.
“Kalau lebih jelasnya mengenai rumah yang meledak itu, saya kurang tahu. Tapi rumah itu disebut milik keluarga Uppang,” tuturnya.
Situasi di lokasi itu masih terlihat mencekam, sekalipun mendapat perhatian dari banyak warga yang datang menyemut untuk melihat situasi.
Kapolres Sibolga AKBP Edwin H Hariandja melalui Kasubbag Humas Iptu R Sormin ketika dihubungi lewat sambungan telepon menyebut, tim yang turun dari Mabes.
“Nantilah-nantilah, itu dari Mabes, lagi sibuk ini,” singkat Sormin.