Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Gubernur Sumatra Utara (Gubsu), H Edy Rahmayadi, menyatakan kekagumannya terhadap cara H Anif yang merupakan orang tua dari Wakil Gubernur Sumatra Utara (Wagub Sumut), Musa Rajekshah, dalam merayakan ulang tahunnya dengan menggelar Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ).
"Saya baru tahu ada orang di Sumut ini membuat acara MTQ untuk merayakan ulang tahunnya, karena kebanyakan orang merayakan ulang tahun dengan rangkaian pesta mewah. Tapi ini dilakukan dengan tujuan mulia untuk melahirkan generasi yang mencintai Alquran," ujar Edy saat menyampaikan sambutan sekaligus menutup rangkaian acara Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) I Yayasan Haji Anif di Masjid Al Musannif, Komplek Cemara Asri, Medan Estate, Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, Sabtu (23/3/2019).
Edy pun berharap agar acara seperti ini bisa terus dilaksakan. "Tahun ke depanya harus tetap dilaksanakan, jangan hanya 10 atau 20 seperti yang dibilang Ijeck, kegiatan ini harus dibuat sampai akhir nanti, MTQ ini harus tetap diadakan selama Sumut ini masih ada," tutur Edy.
Edy pun meyakini bahwa ribuan orang yang hadir merupakan wujud dari kecintaan mereka kepada Haji Anif. "Orang Sumut pasti kenal siapa Haji Anif, banyak yang bilang dia tak baik. Biarkan orang yang bilang seperti itu, tapi kenyataannya hari ini banyak yang datang untuk mendoakanya," tutur mantan Pangkostrad ini.
Musa Rajekshah yang hadir sebagai Ketua Yayasan Haji Anif juga mengaku bahwa acara ini dibuat untuk merayakan ulang tahun ke-80 ayahnya. "Saya berdiri di sini bukanlah sebagai Wakil Gubernur, sebab saya tak ingin orang mengira karena jabatan acara ini bisa terlaksana," ujar Ketua Yayasan Haji Anif, Musa Rajekshah.
Pria yang akrab disapa Ijeck ini pun mengucapkan terima kasih kepada panitia yang siang-malam tak kenal letih. "Saya sangat apresiasi semua panitia yang terlibat, tak dikasih honor tapi setiap hari berkerja, semoga apa yang dikerjakan menjadi amal ibadah," ucapnya.
Di akhir pidatonya, Ijeck terlihat tak sanggup menahan air mata, sebab tak bisa mengucapkan selamat ulang tahun secara langsung kepada sang ayah, H. Anif Shah karena sedang berada di luar negeri. "Yang saya lakukan ini adalah apa yang orangtua saya inginkan, yaitu melahirkan generasi muda yang mencintai Alquran. Saya mohon maaf karena ayah saya tak bisa hadir. Mohon doanya, agar ayah saya tetap diberi kesehatan selalu," ucapnya.
Dalam kesempatan itu, Ustaz Abdul Somad (UAS) pun hadir memberikan tausiah, secara pribadi UAS sudah diundang dari satu tahun yang lalu.
"Saat saya mengiyakan untuk hadir, ada rasa cemas dalam hati, selama ini saya melarang acara ulang tahun yang melakukan tiup lilin, nanti ketika saya datang, saya pula yang diminta untuk tiup lilin. Tapi begitu semalam sampai, dugaan saya salah, perayaannya berbeda dengan mengadakan MTQ. Semoga setelah acara ini, banyak anak muda yang gemar membaca, menghafalkan serta mengamalkan ajaran-ajaran Alquran," ucap UAS di depan 12 ribuan umat Islam yang hadir.
Sebelum memulai ceramah, UAS didaulat panitia untuk mengambil 10 nama yang berhak mendapatkan hadiah umrah secara gratis, 7 paket disponsori oleh travel umrah, sedangkan sisanya diberikan oleh Gubsu Edy Rahmayadi sebagai hadiah.