Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Gunungsitoli. Sebanyak 80 orang warga binaan di Lembaga Pemasayarakatan kelas 2B Gunungsitoli, Nias terancam tak memilih pada Pemilu Serentak 2019 besok. Dari 266 orang jumlah warga binaan, hanya ada sekitar 186 yang akan menggunakan hak pilihnya.
Kepala Lapas Kelas 2B Gunungsitoli, Sumatra Utara, Ilham Agung mengatakan, 80 orang warga binaan yang tidak menggunakan hak suaranya terdiri dari kategori anak-anak di bawah umur sebanyak 12 orang. Selain itu ada juga anggota Polri sekitar 7 orang.
"Yang lainnya itu memang tidak terdaftar dalam DPT. Yang bersangkutan tidak berada atau tinggal di wilayah KTP tersebut sebelum menjalani pidana. Sehingga dia (yang bersangkutan) tidak bisa dikirim A5 ( pindah memilih). Sampai hari ini tidak bisa memilih", ujar Ilham Agung yang ditemui Selasa (16/4/2019).
Ia pun menepis dugaan bila TPS di dalam Lapas dilaksanakan khusus itu, warga binaan dapat "diarahkan". "Oh kalau rumor itu pak, tidak benar. Semua posisinya terserah yang bersangkutan, nggak ada diatur itu tidak ada. Apalagi warga binaan sudah paham. Nanti bisa diprotes yang lain jadi itu tidak benar," tuturnya.