Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Jakarta. 'Pariban: Idola dari Tanah Jawa' merupakan film komedi romantis yang menampilkan Atiqah Hasiholan dan Ganindra Bimo yang mencoba menyisipkan budaya Batak yang kental.
Film garapan pertama Stayco Media ini mampu menggambarkan keresahan antara perjodohan yang dibalut dengan budaya 'Pariban' milik adat Batak.
"Sebenarnya ini bukan kisah nyata, tapi saduran, ada juga curhatan dari teman saat kuliah di Jogjakarta. Jadi di sana ada yang kuliah langsung di Jogya. Keresahan itu tidak bisa dipungkiri sama orang Batak. Kita punya tradisi dan budaya meski tidak punya keharusan sama pariban," ujar Agustinus Sitorus yang merupakan produser film saat jumpa pers di Epicentrum XXI, Kuningan, Jakarta Selatan.
Dalam memerankan tokoh dengan latar belakang suku Batak ini pun, Atiqah merasa sudah biasa karena memang ia berasal dari tanah Batak.
"Memerankan karakter orang Batak sudah biasa di keluarga aku. Aku udah kebawa aja sama ibu aku. Kalau di sekeliling aku orang Betawi, aku juga ngomong Betawi, kebawa aja. Saat di Samosir mengondisikan jadi orang Batak, jadinya kepancingnya gampang," papar Atiqah.
Tak luput film yang kental dengan adat Batak ini juga mengemas secara menarik dengan balutan komedi dari peran Ganindra Bimo, dan Rizki Mocil yang nantinya akan berseteru dengan adat Batak mereka.
"Awalnya gua buta tentang Batak dan ngobrol sama orang Batak ternyata fun aja, untuk delivered jadi orang Batak yang lucu, kan nggak harus yang teriak-teriak. Biasanya orang Batak teriak-teriak. Orang-orang Batak ternyata menyenangkan," sahut Genindra.
Film yang akan tayang di bioskop Indonesia pada tanggal 9 Mei 2019 ini juga dengan ramahnya menampilkan keindahan alam milik pulau Sumatera seperti danau Toba.
"Saya memang suka ada budaya Batak. Kami shooting di sana dan ekspose danau Toba, Sumatera Utara, kita harus jual nih. Jangan Bali aja. Ini bagus banget lah," tutup Agustinus Sitorus.(dth)