Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Jakarta. Puasa Ramadan tahun 2019 sudah semakin dekat. Persiapan jelang puasa harus segera dilakukan supaya tubuh tetap sehat dan produktif.
Persiapan yang tepat membantu tubuh lekas beradaptasi dengan pola makan dan tidur yang mungkin berubah. Dikutip dari situs Cleveland Clinic Abu Dhabi, berikut 5 persiapan yang bisa diterapkan menjelang puasa Ramadan.
1. Rencanakan menu sahur dan buka puasa
Kenaikan berat badan selama puasa Ramadan bukan hal aneh. Beberapa hal bisa menjadi penyebabnya misal makan larut malam, kecenderungan makan berlebih, atau lebih suka makan hidangan dengan karbo tinggi yang digoreng. Kondisi ini bisa diantisipasi dengan merencanakan dan menyiapkan menu untuk sahur dan buka yang lebih sehat.
2. Kontrol ke dokter
Sebelum puasa tidak ada salahnya konsultasi terlebih dulu pada dokter. Apalagi jika memang ada masalah pada kesehatan yang berisiko mengganggu puasa. Dokter akan memberi pertimbangan, saran, dan resep obat yang tepat supaya bisa menjalankan puasa dengan baik.
3. Batasi jumlah asupan
Makan selama puasa Ramadan hanya bisa dilakukan saat sahur dan buka, yang dilakukan sebelum matahari terbit. Selama beraktivitas tidak ada makanan atau minuman selingan layaknya saat tidak puasa. Menghadapi kondisi ini ada baiknya menyesuaikan tubuh terlebih dulu dengan tidak terlalu banyak ngemil. Konsumsi saat sahur dan buka jangan terlalu banyak demi menjaga kesehatan
4. Kurangi rokok dan kafein
Bagi perokok, momen Ramadan bisa jadi awal mula hidup lebih sehat. Hal serupa juga bisa dilakukan mereka yang biasa minum kopi sebelum mengawali hari. Tidak atau mulai mengurangi kafein saat sahur dan buka menjaga kecukupan air dalam tubuh selama puasa. Bila terasa mengantuk di siang hari bisa dicoba power nap untuk mengembalikan stamina tubuh.
5. Rencanakan olahraga
Menjalankan puasa Ramadan bukan berarti tidak olahraga. Namun harus ada penyesuaian waktu dan intensitas kegiatan supaya tidak mengganggu puasa. Misal mengganti latihan yang berintensitas tinggi menjadi sedang. Perencanaan latihan bisa dilakukan bersama pelatih untuk memastikan kesehatan dan kecukupan cairan dalam tubuh saat olahraga.(dth)