Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Jakarta - Perdana Menteri (PM) Inggris Theresa May menelepon Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait pelaksaan pemilu serentak 2019. Jokowi menyampaikan terima kasih kepada Theresa.
Deputi Bidang Protokol, Pers dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin mengatakan, telepon dari PM Theresa itu diterima Jokowi pada Sabtu (4/5) pukul 19.00 WIB di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat. Dalam sambungan telepon itu, PM Theresa mengapresiasi lancarnya pelaksaan Pemilu 2019.
"Presiden Joko Widodo menerima ucapan selamat dari Perdana Menteri Kerajaan Inggris Theresa May, atas suksesnya penyelenggaraan Pemilu serentak tahun 2019. Ucapan tersebut disampaikan melalui sambungan telepon sekitar pukul 19.00 WIB di Istana Bogor, semalam," kata Bey dalam keterangan tertulis, Minggu (5/5/2019).
Menerima ucapan selamat tersebut, Jokowi pun membalas dengan menyampaikan rasa terima kasih kepada Theresa May. Jokowi juga sempat menjelaskan secara singkat pelaksanaan pemilu serentak 2019 di Indonesia.
"Presiden Jokowi mengucapkan terima kasih, juga menjelaskan bahwa Pemilu pada 17 April 2019 lalu berjalan damai, adil dan transparan," kata Bey.
"Presiden juga menyampaikan terima kasihnya atas dukungan pemerintah Kerajaan Inggris dalam proses pelaksanaan pemilu bagi WNI di London," imbuh Bey.
Bey mengatakan, di akhir pembicaraan via sambungan telepon tersebut kedua pemimpin negara juga sepakat akan terus meningkatkan kerja sama sebagai tanda peringatan 70 tahun hubungan diplomatik antara Indonesia dan Kerajaan Inggris.
Sebelumnya, dalam keterangan tertulis yang dikutip detikcom dari situs resmi pemerintah Inggris, www.gov.uk, Minggu (5/5/2019), juru bicara PM Inggris mengatakan PM Theresa May berbincang dengan Jokowi via sambungan telepon. Theresa mengucapkan selamat atas lancarnya Pemilu 2019.
"Perdana Menteri berbicara kepada Presiden Indonesia, Joko Widodo untuk memberi selamat kepadanya atas keberhasilan pemilihan presiden, legislatif dan regional simultan pertama di Indonesia. Presiden (Jokowi-red) menyambut dukungan Inggris untuk proses demokrasi Indonesia," demikian isi keterangan tertulis tersebut.
Disebutkan, tahun 2019 ini merupakan 70 tahun hubungan bilateral Inggris-Indonesia. PM Theresa mengatakan dia menantikan perayaan hubungan tersebut di London dan Jakarta.
"Baik Presiden dan Perdana Menteri sepakat tentang pentingnya hubungan antara Inggris dan Indonesia dan berupaya untuk lebih memperkuat hubungan bilateral, khususnya dalam perdagangan," katanya.
Keduanya berjanji untuk bekerja sama mengatasi tantangan global seperti perubahan iklim dan krisis Rohingya. Dalam komunikasi itu, PM Theresa juga mengucapkan selamat menyambut Ramadhan 1440 H kepada Jokowi.
"Perdana Menteri mengucapkan selamat menyambut damainya Ramadhan kepada Presiden Widodo," katanya. (dtc)