Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Tanah Karo. Kumpulan pedagang asongan, tikar, dan juru foto, dikawasan Bukit Gundaling, Berastagi, menambah sejumlah sarana prasarana di kawasan puncak. Hal ini dilakukan untuk menunjang sektor wisata serta tingkat kunjungan turis, khusunya menjelang lebaran tahun ini.
"Perhatian dari Pemda Karo, khususnya Dinas Pariwisata, sangat minim. Inisiatif untuk membuat atau membangun sejumlah sarana objek, semisal tempat foto bagi wisatawan dan lainnya merupakan inisiatif sendiri dengan biaya patungan" ujar ketua persatuan pedagang asongan, tikar dan juru foto, Karma Surbakti kepada medanbianisdaily.com, Senin (27/5/2019).
Menurut Karma Surbakti, setidaknya selama lima tahun belakangan, penataan serta pembangunan di kawasan Bukit Gundaling kurang tepat sasaran. Ini terjadi dikarenakan minimnya koordinasi antara pelaku wisata dengan pemerintah setempat. Jalan, trotoar, serta sejumlah bangunan yang rusak dan terkesan terabaikan, juga menjadi sorotan pihaknya.
Terkait masalah kawasan objek wisata di Kabupaten Karo, Kepala Dinas Pariwisata Karo, didampingi Kabid Pemasaran dan Promosi, Bartholomeus Barus, kepadamedanbisnisdaily.com mengatakan pihaknya akan terus berupaya meningkatkan potensi wisata di Karo. Terkait sejumlah sarana prasarana penunjang DTW yang membutuhkan perbaikan. Kadis Pariwisata menyatakan akan melakukan koordinasi lintas OPD.