Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Jumlah penumpang PT Kereta Api Indonesia (KAI) Divre I Sumatra Utara (Sumut) terus meningkat menjelang Lebaran 2019. Pada H-4 Lebaran, jumlah penumpang tercatat sudah mencapai 63.667 orang, naik sekitar 714 orang dari periode yang sama tahun 2018, yakni 62.953 orang.
Vice President PT KAI Divre I Sumut, Rusi Haryono, mengatakan, PT KAI Divre I Sumut menetapkan masa angkutan Lebaran 2019 selama 22 hari, mulai 26 Mei hingga 16 Juni 2019. "Manajemen memprediksi peningkatan volume penumpang di Lebaran 2019 minimal 1% dari 306.946 di Lebaran 2018 atau menjadi 310.467 di tahun ini," katanya, usai mendampingi dan memberi penjelasan angkutan Lebaran KAI Sumut 2019 kepada Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi, yang melakukan pemantauan arus mudik Lebaran ke Stasiun Kereta Api Medan, Sabtu (1/6/2019).
Rusi mengatakan, untuk mengakomodir kebutuhan masyarakat akan moda transportasi angkutan Lebaran, PT KAI menyediakan 14 perjalanan KA reguler terdiri dari KA jarak jauh dan sedang dengan jumlah seat 7.772/hari dan 34 perjalanan KA lokal sebanyak 10.812 kursi atau totalnya 18.584/hari. Dengan demikian, total angkutan Lebaran tahun 2019 disiapkan 408.854 seat.
Jumlah 408.854 seat itu masing-masing kelas eksekutif sebanyak 15.400 seat, bisnis sebanyak 47.896 seat, ekonomi 107.694 seat dan KA lokal sebanyak 237.864 seat.
Untuk menjaga ketertiban dan keamanan selama pelaksanaan angkutan Lebaran 2019, PT KAI Divre I Sumut mengimbau para calon penumpang untuk segera melakukan pencetakan tiket boarding pass mulai 7x24 jam sebelum keberangkatan KA di stasiun keberangkatan dan stasiun antara pada mesin Cek In Counter yang telah disediakan untuk menghindari antrean panjang.
Penumpang juga diimbau untuk menyiapkan kartu identitas asli untuk boarding di stasiun. Nama yang tercantum pada tiket harus sesuai dengan kartu identitas. Penting juga, penumpang tidak memakai perhiasan yang berlebihan.
Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi, mengaku hasil pantauan di Pelabuhan Belawan dan KAI, arus mudik berjalan lancar dan aman. Meski mulai ramai, kondisi mudik masih cukup aman dan lancar. "Pelayanan di kereta api misalnya, sudah bagus. Tadi saya dialog dengan calon penumpang kereta api yang mengaku merasa cukup nyaman," katanya.