Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Jakarta - Setelah tontonan yang luar biasa seru di Mugello, balapan bergulir lagi di MotoGP Catalunya. Bisakah Marc Marquez bangkit di tengah jepitan Ducati?
Untuk menggambarkan betapa sengitnya MotoGP Italia di Sirkuit Mugello, tiga rider yang finis terdepan tarpaut tak sampai 0,5 detik. Danillo Petrucci meraih kemenangan perdana sepanjang kariernya, Marc Marquez susah payah finis kedua, dan Andrea Dovizioso harus puas dengan podium ketiga.
Duel di Mugello ketika itu bukan cuma melibatkan tiga nama tersebut di atas. Alex Rins melanjutkan penampilan spesialnya di atas Suzuki GSX-RR. Rider asal Spanyol itu malah jadi pebalap dengan lonjakan posisi paling signifikan. Memulai race dari posisi 11, dia sempat memimpin balapan dan pada akhirnya finis di urutan empat.
Jika berkaca pada sejarah, upaya bangkit Marquez di Catalunya akan berat. Trek sepanjang 4,655 km itu bukan salah satu favoritnya. Dia bahkan baru sekali jadi juara di sana sejak turun di kelas MotoGP (2014).
Bisa jadi Mission Winnow Ducati yang akan kembali digdaya di akhir pekan ini. Dalam dua musim terakhir pabrikan asal Italia itu selalu menempatkan pebalapnya di posisi teratas, Jorge Lorenzo di 2018 dan Dovizioso pada 2017.
Dua rider tersukses di MotoGP Catalunya adalah Valentino Rossi (6 kali juara) dan Lorenzo (5 kali juara). Namun peluang keduanya menjejak podium tertinggi tak bisa dibilang besar. Lorenzo masih sangat kesulitan di atas motor Honda, sementara The Doctor juga masih belum dapat setelan motor terbaik dari Yamaha.
Jadi, mampukah Marquez membalas kekalahan atas Ducati di MotoGP Catalunya? Atau justru Desmosedici GP19 yang akan kembali bertakhta? Mungkinkah Rossi bangkit setelah terpuruk di kandang dan sekali lagi mencuri kemenangan di 'kandang' lawan?
Semuanya akan terjawab di MotoGP Catalunya, Minggu (16/6/2019) pukul 19.00 WIB, dan juga ditayangkan langsung di Trans7 pada waktu yang sama. dtc