Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com- Tanah Karo. Tanggap darurat bencana Sinabung diperpanjang. Hal ini sehubungan aktivitas yang masih cukup tinggi disertai awan panas guguran dengan tinggi kolom abu mencapai 7 Km, yang terjadi pada Minggu (9/6/2019).
Menurut Dansatgas Tanggap Darurat Bencana Sinabung, Letkol Inf Taufik Rizal Batubara, kepada sejumlah wartawan, perpanjangan Tanggap Darurat Bencana, mengingat aktivitas sinabung masih sangat tinggi. Ini dilihat status gunung api sinabung masih pada level siaga atau level 3, dan zona bahaya.
"Sesuai dengan kordinasi dengan pihak pemda,dalam hal ini bupati dan kalak BPBD, akan di perpanjang mengingat aktiviat sinabung masih tinggi," ujar Dansatgas Tanggap Darurat Sinabung, Letkol Inf Taufik Rizal Batubara, di pos PVMBG, Rabu (12/6/2019).
Dengan masih tingginya aktivitas Sinabung, warga diimbau untuk mematuhi rekomendasi vulkanologi. Apalagi saat ini arah awan panas guguran sudah mengarah ke timur sinabung, ke arah Danau Laukawar yang merupakan destinasi wisata yang masuk dalam zona merah. Warga dan pengunjung diimbau agar mematuhi rekomendasi untuk tidak memasuki zona bahaya gunung api sinabung.
"TNI dan Polri akan terus melakukan patroli di zona bahaya Sinabung, untuk meminimalisir warga atau pengunjung masuk ke zona merah. Tetapi, kesadaran masyarakat sangat di harapkan untuk mengantisipasi timbulnya korban jiwa akibat erupsi sinabung," imbau Taufik.