Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Jakarta - Imbas dari perang dagang Amerika Serikat dengan China, pabrik pembuatan iPhone dan iPad yakni Foxconn yang berbasis di Taiwan berencana memindahkan produksinya ke India. Pasalnya, Presiden AS Donald Trump telah menaikkan tarif ekspor ke AS untuk barang-barang yang diproduksi di China hingga 25% yakni US$ 200 miliar atau setara Rp 2.871 triliun (kurs Rp 14.000).
Dilansir dari South China Morning Post, Minggu (16/6/2019), Foxconn sendiri telah bekerja sama dengan Wistron Corporation yang mempunyai pabrik di kota Bengaluru, India untuk memproduksi iPhone 6S dan SE di India. Namun, tahun ini rencananya Foxconn akan memulai produksi seri iPhone X di negara tersebut.
Untuk itu, Menteri Industri Tamil Nadu M C Sampath mengatakan, Foxconn berinvestasi sebesar US$ 356 juta atau setara Rp 5,1 miliar untuk mengembangkan pabriknya di India, tepatnya di kota Sriperumbudur, negara bagian Tamil Nadu. Investasi tersebut diproyeksikan dapat membutuhkan 25.000 pekerja.
Akan tetapi, langkah awal yang akan diambil Foxconn yakni uji coba seri iPhone XR dan akan memulai produksi massal di kota Chennai, India. Hal ini tentunya akan menjadi kesempatan bisnis Apple di India ke tingkat yang lebih lanjut.
Hingga saat ini, Apple sendiri belum secara resmi memberi arahan pada Foxconn untuk memindahkan seluruh produksi smartphone-nya ke India. Namun, langkah ini dianggap yang terbaik untuk menghindari dampak yang lebih buruk dari perang dagang AS - China. Karena, Trump kini telah mengeluarkan ancaman barunya yakni meningkatkan tarif ekspor barang China mencapai US$ 300 miliar apabila Presiden China, Xi Jinping tak hadir menemuinya di pertemuan negara G20 mendatang.
Sebagai informasi, Foxconn yang secara resmi dikenal sebagai Hon Hai Precision Industry juga telah memproduksi smartphone Xiaomi di India.dtc