Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Sebanyak 1.948 atlet se-Sumatera Utara berebut tiket Pra PON dalam ajang Pekan Olahraga Provinsi Sumatera Utara (Porprovsu) 2019 yang digelar 22 sampai 29 Juni mendatang. Gubernur Sumatera Utara (Gubsu), Edy Rahmayadi dijadwalkan membuka pesta olahraga Sumut ini di Lapangan Astaka Jalan Pancing, Sabtu (22/6/2019).
Ketua Umum KONI Sumut John Ismadi Lubis mengatakan, Porprovsu ini merupakan event empat tahunan sekali yang disesuaikan dengan PON.
"Ini juga merupakan seleksi terakhir untuk prakualifikasi PON," ungkap John dalam rapat di Gedung KONI Sumut Jalan Pancing, Rabu (19/6/2019) siang.
Didampingi Ketua PB Porprovsu 2019, Sakiruddin, Wakil Ketua PB Porprovsu 2019, Agung Sunarno, dan Bendahara Porprovsu, Agung Santoso, Ketua Bidang Pembukaan, M Syahril, John mengakui jika pelaksanaan Porprovsu sepatutnya digelar November 2018 lalu. Persoalan anggaran menjadi alasan KONI Sumut untuk memundurkan pelaksanaan even ini.
"Sepatutnya digelar November 2018, namun diundur dan dapat digelar kali ini," jelasnya.
Dirinya menyebutkan, jika sejumlah cabor sudah mengelar Pra PON dan antaranya sejumlah atlet Sumut berhasil lolos dan meraih tiket PON. "Atletik sudah empat atlet lolos ke PON," sebutnya.
Ketua PB Porprovsu 2019, Sakiruddin menambahkan, Ke-1.948 atlet tersebut berasal dari 30 kab/kota se-Sumut. Tiga Kab/Kota yang tak ambil bagian di ajang ini, yakni, Kab Nias, Nias Selatan dan Nias Barat.
Para atlet akan berebut 817 medali dari 14 cabang olahraga (cabor) yang dipertandingkan. Yakni, bola voli, angkat berat/besi dan binaraga, catur, drum band, pencak silat, tinju, atletik, gulat, taekwondo, biliar, sepak bola, karate, tenis meja dan bulutangkis.
Katanya, atlet yang tampil juara di ajang ini berhak untuk mengikuti proses selanjutnya, yakni Pra PON.
"Atlet yang juara di ajang ini otomatis ikut Pra PON. Tapi ini khusus untuk cabor terukur, itupun pun juga dilihat dari catatan waktu kualifikasi PON," jelasnya.
Sementara Agung Sunarno menambahkan, total keseluruhan 1.955 atlet ditambah official 462 orang maka semua kontingen akan ditampung di 21 hotel di Medan. Pelayanan penginapan berdasarkan cabor sebagai memudahkan pendistribusian makanan ke arena olahraga tersebut. Begitu juga untuk wasit di luar Kota Medan diinapkan di dua hotel dan total ada sebanyak 185 wasit juri yang akan memimpin pertandingan di even ini.
"Jujur baru tahun ini lah seluruh atlet diinapkan di hotel, makanya seluruh atlet agar menjaga fisik dan kesehatan sehingga dapat maksimal bertanding," pungkasnya.