Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Pemerintah Kota (Pemko) Medan bersama Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) saat ini masih intens melakukan pembahasan terkait alokasi anggaran untuk Pilkada Medan 2020.
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Medan, Irwan Ritonga mengungkapkan ada lonjakan yang signifikan untuk alokasi anggaran Pilkada 2020.
Menurutnya, ada kenaikan hingga 100 % jika dibandingkan antara anggaran Pilkada 2015 dan 2020. "Kalau tidak salah 2015 lalu hanya sekitar Rp65 miliar, untuk Pilkada 2020 diperkirakan anggarannya sekitar Rp130 miliar lebih," ujarnya, ketika dikonfirmasi, Sabtu (6/7/2019).
Irwan menambahkan anggaran Rp130 miliar itu diperuntukkan kepada KPU sebesar Rp92 miliar dan selebihnya untuk Bawaslu Medan. Anggaran itu, diakuinya masih mungkin akan bertambah atau berkurang.
"Masih pembahasan secara intens, kita lihat mana kegiatannya, mana yang perlu tetap dijalankan, mana yang tidak," ucapnya.
Kepala Kesbanglinmas Medan, Sulaiman Hasibuan menargetkan pembahasan anggaran Pilkada selesai dalam waktu dekat.
"Nanti kan anggaran pilkada itu dihibahkan kepada KPU dan Bawaslu, secepatnya dirampungkan, karena sebelum tahapan dimulai sudah harus penandatanganan Naskah Perjanjian Dana Hibah (NPHD)," urainya.
Pembahasan yang dilakukan, lanjut dia, masih ke dalam persoalan teknis seperti jumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS) dan sebagainya.
"Kita lihat nanti berapa DPT (Daftar Pemilih Tetap) nya. Itu kan berpengaruh kepada jumlah anggaran, contoh anggaran 5 TPS dan 10 TPS kan berbeda. Di masing-masing TPS ada 9 petugas KPPS, kalau dipakai 10 dan 5 tentu berbeda," paparnya.